Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Bumi M 5,2 Guncang Malang, Ini Keterangan Warga hingga Penjelasan BMKG

Kompas.com - 28/01/2022, 20:03 WIB
Imron Hakiki,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.2 terjadi di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (28/1/2022).

Gempa terjadi pada pukul 18.20 WIB.

Baca juga: Gempa M 5,2 Guncang Malang, Tak Berpotensi Tsunami

Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa bumi tersebut berpusat di 12,14 Lintang Selatan- 112,86 Bujur Timur.

Gempa berada pada 445 kilometer Tenggara Kabupaten Malang dengan kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut.

Keterangan warga

Salah satu warga Desa Brongkal, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Nur Jazilah mengaku tidak merasakan adanya gempa bumi tersebut.

"Saya tidak tahu kalau ada gempa bumi. Selain tidak terasa adanya guncangan, juga tidak mendapat informasi. Biasanya kalau ada gempa bumi kan kita tahu dari status media sosial teman-teman. Nah kali ini tidak ada," katanya, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: Masa Isolasi Pasien Covid-19 di MAN 2 Kota Malang Hampir Selesai, Ini kata Dinkes

Penjelasan BMKG

Kepala BMKG Karangkates Malang, Mamuri mengatakan penyebab gempa bumi tektonik itu akibat adanya aktivitas subduksi di selatan Jawa Timur.

"Namun tidak ada potensi tsunami akibat gempa bumi ini," ungkapnya melalui sambungan telepon, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: Okupansi Hotel di Malang Turun Imbas Peningkatan Kasus Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Surabaya
Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Surabaya
Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Surabaya
Saat Siswa di Nganjuk Belajar di Ruang Kelas yang Memprihatinkan...

Saat Siswa di Nganjuk Belajar di Ruang Kelas yang Memprihatinkan...

Surabaya
Eks Bupati Nganjuk Ambil Formulir Pedaftaran Cabup di Kantor PDI-P

Eks Bupati Nganjuk Ambil Formulir Pedaftaran Cabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Video Perkelahian dengan Sajam di Wajak Malang, Diduga lantaran Persoalan Parkir

Video Perkelahian dengan Sajam di Wajak Malang, Diduga lantaran Persoalan Parkir

Surabaya
Eri Cahyadi-Armuji Kembali Berpasangan Daftar Pilkada Surabaya ke Kantor PDI-P

Eri Cahyadi-Armuji Kembali Berpasangan Daftar Pilkada Surabaya ke Kantor PDI-P

Surabaya
Gudang Kayu Antik di Sumenep Terbakar, Api Dipadamkan Usai 9 Jam

Gudang Kayu Antik di Sumenep Terbakar, Api Dipadamkan Usai 9 Jam

Surabaya
Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

Surabaya
Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tabur Bunga di Makam Marsinah, 'Pahlawan Buruh' Asal Nganjuk

Tabur Bunga di Makam Marsinah, "Pahlawan Buruh" Asal Nganjuk

Surabaya
Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com