SURABAYA, KOMPAS.com - Gempa dengan magnitudo 4,1 yang mengguncang Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur pada Sabtu (15/1/2022) sore dirasakan langsung oleh warga.
Salah satu pengakuan warga yang merasakan langsung adalah Manten (45), warga Kecamatan Modung, yang saat itu dia berada di dalam rumahnya.
Dia mengaku merasakan guncangan itu sebanyak tiga kali. Pertama dia terasa seperti goyang-goyang, karena posisi dia kurang sehat menduga karena efeknya yang kurang sehat.
Baca juga: Setahun Pasca-gempa, Siswa di Sulbar Masih Belajar di Tenda Pengungsian dan Mushala
"Saya kira tadi, goyang-goyang itu biasa karena saya sedang sakit kepala. Eh ternyata sampek tiga kali saya rasakan, ini gempa saya keluar langsung dari rumah," kata Manten kepada Kompas.com.
Setelah dia keluar langsung mencari cucunya yang sedang sekolah agama.
"Pas saya tanya ternyata ada yang ngerasain juga, langsung saya cari cucu saya, itu sekitar pukul tiga sore lebih kejadiannya," ucap dia.
Dia juga bersyukur dari gempa itu tidak ada kerusakan yang dialami.
Hal yang sama dirasakan pula oleh Umar Hazbullah (61) warga Kecamatan Labang, dia juga merasakan guncangan itu saat sedang istirahat di ruang tamunya.
Mulanya dia mengira karena efek lesu, sebab sebelumnya Umar menurunkan LPG 3kg di tokonya.
Baca juga: 3 Kriteria Gempa Bumi yang Dapat Menyebabkan Tsunami
"Sampai saya duduk di sofa masih kayak oleng, wah ini gempa. Ya Allah semoga dilindungi dan diberi keselamatan," ucap Umar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.