Menantu Andrianto, Satriya Galih Wismawan, mengatakan, keluarga telah memaafkan kejadian salah tangkap tersebut.
"Kami sudah sepakat memaafkan atas tindakan pihak kepolisian yang saat itu terjadi, dan kami sudah menyelesaikan secara kekeluargaan," tandasnya, Kamis.
Galih menuturkan, pihak keluarganya memberikan apresiasi terhadap polisi yang telah mengusut dan memproses anggotanya yang terlibat dalam salah tangkap.
Baca juga: Bantu Kejar Penjambret, Siswa SMA di Palu Jadi Korban Salah Tangkap dan Penganiayaan Oknum Polisi
Atas kejadian ini, keluarga Galih berharap agar tidak ada lagi peristiwa serupa terhadap warga sipil, seperti yang terjadi kepada mertuanya.
"Spirit harapan kami adalah, untuk perbaikan dari pihak kepolisian. Semoga tidak sampai terjadi di kemudian hari, kapan pun, di mana pun, kepada siapa pun," ucapnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tuban, Hamim; Kontributor Gresik, Hamzah Arfah | Editor: Pythag Kurniati, Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.