Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kompas.com - 26/04/2024, 06:55 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kasus penggelapan motor yang menyeret adik pedangdut, Via Vallen akhirnya berujung damai. Pria berinisial RF tersebut membayar ganti rugi atas sepeda motor yang diduga digelapkannya.

Persoalan itu akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan setelah mediasi di Mapolsek Tanggulangin, Sidoarjo.

“Sudah selesai, damai, aman dan terkendali,” kata Kapolsek Tanggulangin, Kompol I GP Atmagiri, ketika dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (25/4/2024).

Baca juga: Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

RF pun langsung mengganti sepeda motor bermerk Honda Vario 2021 milik pelapor dengan sejumlah uang. Namun, Atmagiri mengaku tidak mengetahui terkait angka pastinya.

"Sudah diselesaikan, motornya diganti sama Mas RF. (Jumlah uang ganti rugi) itu terserah mereka, perjanjiannya pokoknya (memberikan) sejumlah dana," jelasnya.

Dengan demikian, laporan yang dilayangkan oleh Adyt atas kasus penggelapan sepeda motor tersebut dicabut. Sebab, RF sudah memenuhi tanggung jawabnya dengan membayar ganti rugi.

“Laporan sudah dicabut,” ucap dia.

Baca juga: Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Sementara itu, penasihat hukum Aliansi Arek Sidoarjo Bramada Pratama Putra membenarkan, adanya proses mediasi antara pihaknya dengan adik penyanyi lagi 'Sayang' tersebut.

"Pertemuan tadi (antara) saya, korban Adyt, (kemudian) cuma ada bapaknya dan RF yang datang. (Mediasi) dari pukul 10.30 WIB sampai 11.30 WIB," kata Bramada.

RF mengakui bahwa perbuatannya salah dan mengganti sepeda motor pelapor dengan uang sekitar Rp 18 juta. Dia memberikan biaya ganti rugi tersebut ketika melakukan proses mediasi.

"Mediasi berjalan lancar, pihak dari terlapor atau saudara RF ini tadi bersedia untuk mengganti uang sejumlah harga motor, nominalnya Rp 18,5 juta, langsung dibayarkan cash (tunai)," ujarnya.

Bramada mengungkapkan, kedua belah pihak tidak akan melanjutkan lagi perkara penggelapan itu. Pelapor dan terlapor pun sepakat agar kasus tersebut tidak akan dibahas lagi.

"Sempat saling minta maaf dari saudara RF minta maaf ke Adyt. Setelah itu tadi sama-sama menandatangani surat pernyataan bahwasanya ini tidak akan dilanjutkan lagi," jelasnya.

Baca juga: Via Vallen Gelar Syukuran 4 Bulan Kehamilan

Kasus penggelapan motor ini sempat membuat rumah Via Vallen di Sidoarjo, Jawa Timur digeruguk oleh belasan orang, Senin (22/4/2024).

“Salah satu anggota Aliansi Arek Sidoarjo, saudara Adyt menggadaikan motornya ke adiknya Via Vallen, RF," kata Bramada saat itu saat dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (23/4/2024).

Halaman:


Terkini Lainnya

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com