Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Kabupaten Malang Temukan 2 Pelanggaran pada Hari Pertama Kampanye

Kompas.com - 30/11/2023, 15:38 WIB
Imron Hakiki,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pada hari pertama kampanye, Selasa (28/11/2023), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Malang, Jawa Timur, menemukan dua pelanggaran kampanye di Kabupaten Malang.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Kabupaten Malang, Allam Amrullah mengatakan, dua pelanggaran itu berupa pemasangan alat peraga kampanye (APK) calon legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang yang tidak sesuai aturan.

"APK salah satu calon legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang melanggar aturan karena ditempelkan di rumah dinas Perhutani dan di tempat ibadah masjid," ungkapnya saat ditemui, Kamis (30/11/2023).

Baca juga: Maling Bobol Toko Vapor di Kota Malang, Kerugian Capai Belasan Juta Rupiah

Allam menyebut, APK yang dipasang di area masjid itu berlokasi di Kecamatan Kasembon. Sedangkan APK yang dipasang di rumah dinas Perhutani berada di Kecamatan Karangploso.

Bawaslu Kabupaten Malang menindaklanjuti dan mendatangi pihak yang bersangkutan untuk memberikan teguran persuasif, agar segera memindahkan APK tersebut.

"Alhamdulillah, teguran kami langsung direspons, dan APK langsung dipindahkan saat itu juga," jelasnya.

Baca juga: Sempat Tertunda, Rumah Istri Pendiri Arema di Kota Malang Dieksekusi Pengadilan

Allam mengingatkan agar calon peserta pemilu atau tim sukses setiap calon mematuhi larangan-larangan kampanye sebagaimana termuat dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilu.

"Misalnya ketentuan terkait pemasangan APK, agar tidak melanggar etika dan estetika. lokasi seperti tiang listrik dan tiang telepon," ujarnya.

Begitupun pemasangan APK di pohon, menurut Allam tidak boleh dipasang dengan cara dipaku.

"Kalau dipasang di area pohon, tapi tidak dipaku dan dipasang secara mandiri, masih bisa kita toleransi," ujarnya.

"Hari ini kami sudah melakukan sosialiasi, melibatkan tim pasangan calon di Kabupaten Malang, partai politik, peserta pemilu dan pileg, Satpol PP aparat kepolisian. Tujuannya untuk mengantisipasi potensi-potensi pelanggaran kampanye," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com