Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17 Warga di Kota Malang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Rp 1 Miliar

Kompas.com - 04/10/2023, 15:52 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sebanyak 17 warga di Kota Malang, Jawa Timur, diduga menjadi korban investasi bodong. Mereka mengalami kerugian dengan total senilai Rp 1 miliar.

17 warga tersebut sudah melaporkan kasus dugaan penipuan itu ke Mapolresta Malang Kota pada Rabu (4/10/2023).

Salah satu korban, Yuyun Listiowati mengatakan, dirinya kehilangan uang sebesar Rp 75 juta. Dia percaya pada terduga pelaku bernama Tonny karena suaminya sudah kenal lama.

"Suami saya yang sudah kenal lama 5 tahun. Dia (terduga pelaku) kan orang koperasi dulunya, terus sudah tutup kena corona. Nah, terus orangnya perlu uang Rp 75 juta diiming-imingi diberi keuntungan 10 persen. Janjinya satu bulan mau dikembalikan, tapi sekarang orangnya sudah kabur," kata Yuyun pada Rabu.

Baca juga: Pemkot Malang Akan Hentikan Aktivitas Penyeberangan Sungai Gunakan Rakit

Warga Jalan Polehan, Kota Malang, ini percaya karena terduga pelaku mengaku sedang mengerjalan mega proyek tower di Jakarta.

"Tidak ada hitam di atas putih waktu memberikan uangnya, karena sudah percaya saja. Terus pernah ketemu, sudah ada surat perjanjian, tapi minta waktu terus, sampai terus hilang orangnya," katanya.

Baca juga: Istri di Malang Ancam Bunuh Anak, Suami Minta Tolong Polisi lewat Instagram

Lebih lanjut, kuasa hukum 17 Korban, Abdul Rofiq mengatakan, mulanya terduga pelaku dapat mengembalikan uang dari para korbannya ketika masih berjumlah kecil. Hal itu diduga hanya untuk membuat para korbannya seolah-olah percaya.

Kemudian, terduga pelaku menawari investasi bodong lagi dengan jumlah uang yang besar.

"Orang pasti mau tertarik karena sebelum-sebelumnya kadang enggak sampai sebulan sudah dikembalikan," katanya.

Para korban selain memberikan uang secara tunai, juga dilakukan dengan transfer antar bank. Tidak ada perjanjian hitam di atas putih saat awal pemberian uang.

"Tidak ada, soal pemberian uang ada dalam bentuk cash maupun transfer, atas dasar kepercayaan saja, karena sudah percaya dengan kejadian sebelum-sebelumnya," katanya.

Bahkan, terduga pelaku juga pernah membawa salah satu korban dan perantara ke Jakarta guna membuktikan memiliki proyek besar.

Halaman:


Terkini Lainnya

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tabur Bunga di Makam Marsinah, 'Pahlawan Buruh' Asal Nganjuk

Tabur Bunga di Makam Marsinah, "Pahlawan Buruh" Asal Nganjuk

Surabaya
Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Surabaya
Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Surabaya
Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Surabaya
Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com