Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa Lebih Pilih MI dan Ponpes, 2 SDN di Gresik Ini Hanya Dapat 1 dan 2 Murid Baru

Kompas.com - 21/07/2023, 19:05 WIB
Hamzah Arfah,
Farid Assifa

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Tidak seperti yang lain, ada dua sekolah dasar negeri (SDN) di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur, justru mendapatkan siswa baru hanya satu dan dua orang pada tahun ajaran baru 2023/2024.

Dua SDN tersebut adalah UPT SDN 339 Gresik yang berada di Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura dan UPT SDN 372 di Desa Pekalongan, Kecamatan Tambak. Baik Kecamatan Sangkapura maupun Tambak, terletak di Kepulauan Bawean, Gresik.

"Benar, untuk tahun ini hanya satu orang murid. Sementara jumlah keseluruhan, ada 20 murid (yang menuntut ilmu di SDN 339 Gresik)," ujar kepala UPT SDN 339 Gresik Heny Saadah saat dikonfirmasi awak media, Jumat (21/7/2023).

Baca juga: SMP Swasta di Surabaya Hanya Dapat Dua Siswa Baru, Satu Mengundurkan Diri

Heny menjelaskan, jumlah penerimaan murid dalam tahun ajaran baru kali ini mengalami penurunan jika dibanding tahun sebelumnya. Lantaran pada tahun ajaran 2022/2023, UPT SDN 339 Gresik sempat menerima empat orang siswa baru. Sementara tahun yang sama, sebanyak tiga murid telah dinyatakan lulus.

"Saat ini, untuk kelas I ada satu murid, kelas II empat murid, kelas III tiga murid, kelas IV enam murid, kelas V dua murid dan kelas VI empat murid," ucap Heny.

Selain karena masalah lokasi, minimnya jumlah siswa baru dipengaruhi oleh orangtua yang memilih menyekolahkan anaknya di lembaga pendidikan swasta, baik Madrasah Ibtidaiyah (MI) maupun pondok pesantren (Ponpes).

Bahkan UPT SDN 339 Gresik, kata Heny, pernah tidak mendapat siswa saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) beberapa tahun lalu.

"Pernah dulu. Satu kelas itu kosong, tidak ada murid baru. Sementara paling banyak, pernah semua murid itu berjumlah sebanyak 25. Kami sudah berupaya maksimal agar murid mau bersekolah di sini, berbagai program juga sudah diinovasi dengan turut mengikuti acara maupun lomba di tingkat Kecamatan di Pulau Bawean. Hanya saja, kendalanya itu tidak cukup murid,” kata Heny.

Heny menambahkan, kendati memiliki jumlah siswa yang minim, namun sekolah yang berdiri sejak tahun 1975 tersebut sudah menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Ada sembilan orang guru, termasuk kepala sekolah, yang menjadi pengajar di sekolah tersebut.

Tidak jauh berbeda, UPT SDN 372 Gresik juga hanya menerima dua siswa dalam PPDB tahun ajaran 2023/2024. Total jumlah murid di UPT SDN 372 Gresik sebanyak sembilan orang.

Mereka terdiri dari kelas I dua murid, kelas II tiga murid, kemudian kelas III, IV, V hingga VI masing-masing satu murid.

"Kalau tahun sebelumnya (2022/2023), total murid ada delapan. Kemudian ada satu murid yang lulus pada tahun ajaran kemarin. Jumlah guru ada delapan, termasuk kepala sekolah. Memang sempat ada wacana akan digabung dengan sekolah lain, tapi sampai saat ini belum (terlaksana)," tutur Plt Kepala UPT SDN 372 Gresik, Zaid.

Baca juga: SDN Krandon Lor 3 Ungaran Hanya Miliki 3 Siswa Baru, Total Siswa 24 Orang

Sekretaris Dinas Pendidikan Pemkab Gresik Herawan Eka Kusuma menjelaskan, pihaknya saat ini masih terus melakukan pendataan terkait penerimaan siswa baru di semua sekolah di Gresik, yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Pemkab Gresik.

Setelah itu, pihaknya bakal merumuskan formula bagi sekolah yang memiliki jumlah siswa minim.

"Data masih kami kumpulkan, karena belum semua sekolah mengirimkan,” tutur Herawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com