Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi RW Tangani Pertengkaran Warga karena Isu Santet di Bondowoso

Kompas.com - 02/06/2023, 15:18 WIB
Bagus Supriadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang pria berinisial SY (39), warga Desa Taal, Kecamatan Tapen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dituding memiliki ilmu santet oleh tetangganya sendiri.

Tuduhan itu bermula dari salah seorang tetangga SY, yakni NH (50), yang memunculkan isu adanya santet. Akibatnya, tuduhan itu meluas hingga ke warga yang lain.

SY pun tidak terima dituduh memiliki ilmu santet hingga terjadi pertengkaran antar-keduanya. Mendengar kabar ini, polisi RW dari Polsek Tapen, Polres Bondowoso, pun segera turun tangan.

“Benar, kejadian itu hanya salah paham antar warga saja dan sudah kami didamaikan,” kata Kapolsek Tapen Iptu Jarno Miroto dalam keterangan tertulis, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: Wasekjen PBNU Rahmat Pulungan: Polisi RW Perlu Diperjelas Arahnya

Dia mengatakan, anggotanya yang bertugas sebagai polisi RW berkolaborasi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta perangkat Desa Taal telah mempertemukan warga yang berselisih paham itu.

“Warga yang tertuduh dan yang menyebar isu kami pertemukan di Balai Desa Taal kemarin Kamis (1/6/2023) disaksikan warga yang lain dan perangkat desa untuk mediasi,” ujar dia

Dari hasil mediasi tersebut, kata Kapolsek Tapen ini, pihak penuduh dan tertuduh telah meminta maaf dan masalah tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan.

“Kedua belah pihak bersedia membuat surat pernyataan, bahwa tertuduh menyatakan benar-benar tidak memiliki ilmu santet, sedangkan penuduh menyatakan tidak akan menyebar isu yang belum tentu benar adanya,” jelas dia.

Sementara itu, Kepala Desa Taal, Welly Verdianto mengucapkan terima kasih kepada polisi RW Polsek Tapen Polres Bondowoso yang telah berhasil meredam isu santet yang membuat warganya resah.

“Terima kasih dan apresiasi kepada Polsek Tapen yang punya polisi RW, dan juga Bapak Babinsa serta Bhabinkamtibmas yang telah membantu kami mendamaikan warga kami sehingga tidak ada lagi resah karena isu santet,” ujar dia.

Di tempat terpisah, Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto SH menjelaskan, keberadaan Polisi RW di wilayah hukum Polres Bondowoso Polda Jatim memang untuk menangani persoalan di tengah lingkungan masyarakat dari lingkup yang terkecil, yaitu RW.

Baca juga: 432 Personel Polresta Kupang Jadi Polisi RW, Jaga Keamanan Basis Kewilayahan

Ia juga mengatakan Polisi RW diharapkan bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat dengan pendekatan diri serta membantu menyelaikan suatu masalah di tengah-tengah lingkungan masyarakat.

“Ya, seperti kejadian kemarin itu, ada isu di lingkungan warga yang sempat membuat resah, namun bisa diredam karena isu segera didengar oleh polisi RW,” tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Surabaya
Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Surabaya
Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

Surabaya
Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Surabaya
Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com