Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Sindir soal Capres yang Digadang-gadang oleh Istana

Kompas.com - 02/06/2023, 11:22 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PACITAN, KOMPAS.com - Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengungkapkan sindiran terhadap penguasa yang ikut campur tangan mengurusi persoalan Capres 2024.

"Kita juga tahu ada capres yang digadang-gadang mohon maaf ya, oleh istana atau oleh kekuasaan. Meskipun seharusnya istana atau kekuasaan tidak boleh ikut-ikutan dalam penentuan capres cawapres," kata Herzaky di Pacitan, Jawa Timur, Kamis (1/6/2023) malam.

Baca juga: Menerka Kejutan di Balik 3,5 Jam Pertemuan Anies Baswedan, AHY, dan SBY di Pacitan

Menurutnya, terjadi dinamika atau pergerakan yang dinamis, sehingga situasi itu harus disikapi dengan baik agar Koalisi Perubahan tetap menjadi yang terdepan.

Herzaky pun meminta pemerintah yang berkuasa tidak cawe-cawe (ikut campur).

"Jagalah adat istiadat kontestasi ini berjalan jujur dan adil. Janganlah ikut-ikutan dalam upaya mengatur-atur, dalam konteks minimal mulai proses siapa yang bakal jadi capres cawapresnya, siapa berkoalisi dengan dengan siapa," kata Herzaky.

"Jadi tolong, agar pemerintah menjaga imannya. Imannya yang kuat, dan mohon maaf, tidak ikut cawe-cawe," terang Herzaky.

Dia menambahkan, presiden bertugas memastikan Pemilu berjalan dengan demokratis, jujur, dan adil sehingga tidak timbul kekhawatiran dari publik.

Baca juga: Soal Pertemuan Anies dan SBY di Pacitan, Demokrat: Nanti Ada Kejutan


Herzaky menjelaskan, waktu delapan bulan menjelang pesta demokrasi bukan waktu yang singkat. Namun juga tidak lama.

Koalisi Perubahan menyiapkan berbagai strategi untuk demokrasi yang lebih baik.

"Karena bagaimana pun kita sudah tahu, bahwa kita sudah punya sosok yang dideklarasikan sebagai capres juga," kata dia.

Dia memastikan, saat ini Koalisi Perubahan sangat kuat dan solid dalam berbagai hal. 

"Kalau kami iman sudah kuat. Kebersamaanya, solidnya," ujar Herzaky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

2 Pemuda di Surabaya Perkosa Anak di Bawah Umur Usai Tenggak Miras

Surabaya
Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Surabaya
Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Mantan Bupati Sampang Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Jual Beli Suara

Surabaya
Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Kronologi Perundungan Siswi SD yang Berujung Kematian di Lamongan

Surabaya
Pemkot Malang Segera Terapkan Pembayaran Non-Tunai Parkir di Tepi Jalan Umum

Pemkot Malang Segera Terapkan Pembayaran Non-Tunai Parkir di Tepi Jalan Umum

Surabaya
Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Surabaya
PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

Surabaya
KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

Surabaya
Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Surabaya
Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDI-P

Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDI-P

Surabaya
Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Surabaya
Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Surabaya
Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com