Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Penumpang KMP Mutiara Timur 1 yang Terbakar di Perairan Bali Masih Belum Ditemukan

Kompas.com - 17/11/2022, 09:24 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sebanyak tiga orang penumpang KMP Mutiara Timur 1 yang terbakar di perairan Karangasem, Bali pada Rabu (16/11/2022) masih belum ditemukan.

Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori menjelaskan, ada beberapa penumpang yang kini masih dicari berdasarkan data manifes.

Baca juga: KMP Mutiara Timur 1 Rute Ketapang-Lembar Terbakar di Perairan Bali, 236 Penumpang Dievakuasi

"Ada tiga (yang sedang) dalam pencarian," terang Ansori, Kamis (17/11/2022).

Sampai saat ini, pencarian terhadap korban yang hilang masih dilakukan. TNI AL mengerahkan KRI Sultan Hasanuddin dan KRI dr. Wahidin Sudirohusodo.

Baca juga: KMP Mutiara Timur Terbakar di Perairan Bali, Penumpang Sempat Dengar Ledakan

261 penumpang

Kapal tersebut mengangkut ratusan penumpang dan puluhan kendaraan.

"Total manifes yang ada di dalam kapal itu ada 261 orang," ujar Ansori.

Sebanyak 250 penumpang selamat dibawa ke Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi.

Proses evakuasi terhadap ratusan penumpang dilakukan menggunakan 3 kapal KRI milik TNI AL.

Baca juga: Polisi Awasi Layangan di Banyuwangi karena Berisiko Ganggu Listrik Saat KTT G20 di Bali

Ketiga kapal TNI AL yang melakukan penyelamatan penumpang dan kru KM Mutiara Timur I itu yakni KRI RE Martadinata, KAL Kadet 6, dan KAL Kadet 7.

Selain dievakuasi oleh 3 KRI, ada 8 penumpang dan kru kapal yang sebelumnya dibawa oleh nelayan dengan ke Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, NTB.

"Yang dibawa nelayan itu ad 3 kru dan 5 penumpang," ujar Danlanal.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com