Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Potensi Bencana, BPBD Lumajang Sediakan Layanan "Call Center" 24 jam

Kompas.com - 26/10/2022, 11:01 WIB
Miftahul Huda,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang telah mengumumkan potensi bencana alam di Lumajang.

Potensi bencana itu mulai dari guguran lava pijar dan banjir lahar dingin Gunung Semeru. Lalu, bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan puting beliung.

Baca juga: Hadapi Tiga Potensi Bencana, BPBD Lumajang Masih Minim Peralatan

 

Kepala BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi mengatakan, pihaknya telah menyediakan layanan call center yang bisa dihubungi masyarakat.

Call center ini disediakan dalam dua jenis model alat komunikasi yaitu telepon maupun pesan WhatsApp dan menggunakan radio handy talky (HT).

Untuk telepon bisa menghubungi nomor 0812-3457-0077. Sedangkan, penggunaan radio HT bisa menggunakan saluran 162.130 MHz input 158.365 MHz (Tone 123.0).

"Saat ini, intensitas hujan di Lumajang sedang tinggi, dan diperkirakan puncaknya pada akhir Desember 2022 nanti," kata Patria di Lumajang, Rabu (26/10/2022).

"Untuk itu kami siapkan sambungan komunikasi agar masyarakat bisa melaporkan dan pergerakan kita bisa lebih cepat," imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, pemkab mencoba beberapa terobosan untuk mengurangi dampak bencana.

Selain membentuk relawan tangguh bencana di setiap desa, ia juga memanfaatkan jaringan kamera closed circuit television (CCTV) yang terhubung langsung ke layar pengawas di Dinas Perhubungan.

Baca juga: BPBD Ungkap Bencana yang Berpotensi Melanda Lumajang

Sehingga, sewaktu terjadi hal yang butuh penanganan cepat, tim reaksi cepat bisa langsung bergerak.

"Tidak ada daerah yang siap bencana. Untuk itu, kesiapsiagaan menjadi cara pandang pemerintah sebagai pelayan masyarakat untuk mengurangi dampak saat terjadi bencana," ujar Thoriq.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com