Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Periksa Bupati Ponorogo dalam Kasus Ijazah Palsu, Polda Jatim Gelar Perkara

Kompas.com - 16/02/2022, 12:42 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com- Tim penyidik Direktorat Kriminal Reserse Umum Polda Jatim melakukan gelar perkara penanganan kasus dugaan ijazah palsu Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.

Gelar perkara untuk menentukan tindak lanjut saksi-saksi yang akan diperiksa dalam kasus tersebut.

Baca juga: Diperiksa 3,5 Jam, Bupati Ponorogo Dicecar 30 Pertanyaan soal Dugaan Ijazah Palsu

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko yang dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon selulernya, Rabu (16/2/2022) menyatakan, penanganan kasus dugaan ijazah palsu Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko masih dalam penyelidikan.

Sebelum ke tahap penyidikan polisi melakukan gelar perkara kembali untuk memeriksa saksi-saksi tambahan.

Kemudian, melakukan pengumpulan barang bukti terkait tuduhan pidana ijazah palsu orang nomor satu di Kabupaten Ponorogo tersebut.

“Setelah memeriksa Bupati Ponorogo kemarin (Selasa), kami akan melakukan gelar perkara kembali untuk rencana tindak lanjutnya berupa apakah akan dilakukan pemeriksaan saksi-saksi tambahan dan pengumpulan barang bukti,” tutur Gatot.

Baca juga: Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Bupati Ponorogo Diperiksa di Mapolda Jatim

Menurut Gatot beberapa saksi yang diperiksa adalah pihak-pihak terkait yang mengeluarkan ijazah Bupati Ponorogo , Sugiri Sancoko.

Dalam kasus ini, kata Gatot, selain saksi pelapor, polisi sudah memeriksa saksi lainnya diantaranya pimpinan KPU Ponorogo dan Bawaslu Ponorogo.

Gatot mengaku belum bisa menyampaikan secara detail hasilnya.

Baca juga: Tanggul Jebol, 80 Rumah Warga di Ponorogo Dilanda Banjir

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com