Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Purnomo Berinvestasi Emas di Pegadaian, Terinspirasi dari Kisah Gen-Z

Kompas.com, 22 September 2025, 12:28 WIB
Usman Hadi ,
Andi Hartik

Tim Redaksi

Pegadaian sediakan beragam produk

Minat masyarakat terhadap investasi LM sendiri memang semakin meningkat. Meningkatnya minat publik salah satunya ditopang oleh kemudahan layanan yang diberikan pihak Pegadaian, selaku salah satu outlet yang menyediakan berbagai produk LM mulai dari Galeri 24 hingga Antam.

Di Pegadaian CP Nganjuk misalnya, disediakan berbagai program investasi logam mulai yang memudahkan masyarakat, mulai dari cicil emas, tabungan emas, hingga tabungan emas rencana.

Manajer Bisnis Pegadaian CP Nganjuk, Yulia Arditia (43), menjelaskan bahwa di Kabupaten Nganjuk terdapat enam outlet Pegadaian yang bisa diakses masyarakat untuk berinvestasi emas batangan.

Keenam outlet tersrbut yakni di Pegadaian CP Nganjuk, UPC Berbek, UPC Kertosono, UPC Warujayeng, dan UPC Lengkong.

“Lalu yang satunya (Pegadaian) bertempat di kantornya BRI Pace,” jelas Lia, sapaan karib Yulia Arditia, saat ditemui Kompas.com di kantornya.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini 20 September 2025 di Pegadaian, Galeri24 dan Antam Turun, UBS Naik Tipis

Menurut Lia, saat ini program investasi logam mulia yang tengah diminati warga Nganjuk yakni tabungan emas rencana. Program ini digandrungi karena masyarakat bisa merencanakan jumlah gram emas yang diinginkan.

“Jadi nanti tiap bulannya ada angsurannya, menyesuaikan gramnya tersebut. Nantinya saldo emas tersebut bisa dicetak menjadi batangan atau tetap dalam bentuk saldo digital,” jelas Yulia.

Tawarkan produk Galeri 24

Di antara LM yang ditawatkan pihak Pegadaian ke customer yakni produk Galeri 24, yakni emas batangan yang diproduksi oleh pihak Pegadaian sendiri.

Lia menerangkan, Galeri 24 memiliki sejumlah keunggulan tersendiri dibanding emas batangan lainnya. Salah satunya harganya relatif terjangkau.

“Penjualannya (Galeri 24) juga mudah, bisa di Pegadaian, dan buyback-nya relatif lebih tinggi daripada Antam. Cuma memang kita masih harus terus mensosialisasikan, karena masyarakat lebih tahunya Antam,” terangnya.

Kendati memiliki produk sendiri berupa Galeri 24, pihak Pegadaian termasuk Pegadaian CP Nganjuk juga menyediakan produk emas batangan lainnya mulai dari Antam, UBS hingga Lotus Archi.

Di antara produk-produk tersebut, Lia menyebut bahwa LM Antam lah yang saat ini paling banyak diminati masyarakat, termasuk para pelanggan Pegadaian.

“Jadi (kalau berinvestasi emas di Pegadaian) tergantung masyarakat maunya pilih yang mana,” terangnya.

Investasi emas semakin mudah

Bagi masyarakat yang ingin berinvestasi LM di Pegadaian tak perlu khawatir. Sebab, saat ini proses layanan di Pegadaian semakin mudah dengan hadirnya aplikasi Pegadaian Digital.
Melalui aplikasi tersebut, nasabah bisa membeli atau menabung emas kapan saja tanpa harus datang ke kantor cabang.

“Sekarang lewat pegadaian digital, jadi entah malam, entah hari libur, bisa langsung terlayani,” tutur Lia.

Berbagai kemudahan ini merupakan bagian dari upaya PT Pegadaian dalam mengkampanyekan gerakan “Pegadaian mengEMASkan Indonesia”, yang digaungkan di media sosial melalui hashtag #mengEMASkanindonesia

Adapun hingga saat ini, Pegadaian CP Nganjuk mencatat kurang lebih 300 nasabah yang aktif berinvestasi emas batangan, dengan kecenderungan didominasi kalangan usia produktif yang mulai merencanakan tabungan emas untuk masa depan keluarga.

“Kalau yang Gen Z masih belum banyak,” tutupnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
Surabaya
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Surabaya
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Surabaya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau