PAMEKASAN, KOMPAS.com - Hilangnya perempuan berusia 18 tahun, Quthrin Nada Rahmatina, warga Dusun Denpateh, Desa Tagengser Laok, Kecamatan Waru, Pamekasan, Jawa Timur masih menjadi misteri.
Sejak dinyatakan hilang oleh keluarganya pada Selasa (24/6/2025), belum ada kabar terkait keberadaan Quthrin hingga kini.
Bahkan, tunangannya, Fendi Pradana, yang masih satu desa juga dikabarkan hilang dan dilaporkan ke polisi oleh keluarganya.
Baca juga: Pria Sleman Dilaporkan Hilang Sejak April, Motor dan Identitas Ditemukan di Masjid
Ibu kandung Quthrin Nada Rahmatina, Watik (42) mengungkapkan bahwa beberapa hari sebelum anaknya hilang, ada orangtua tunangan anaknya yang datang ke rumah.
Mereka meminta agar Nada, sapaan Quthrin Nada Rahmatina, segera dinikahkan dengan tunangannya.
Namun, keluarga Nada meminta waktu, dengan alasan masih ada musibah keluarga yang harus diselesaikan lebih dahulu.
"Ada orangtua tunangannya ke rumah saya meminta agar anak saya segera dinikahkan. Tapi suami saya meminta jangan sekarang dulu," katanya.
Keluarga Nada meminta agar permintaan pernikahan ditunda sampai masalah keluarganya selesai.
"Kami bukannya tidak merestui rencana perkawinan mereka. Tapi kami kebetulan ada masalah lain yang harus diselesaikan lebih awal," tutur Watik.
Baca juga: Sudah Seminggu Quthrin Nada Rahmatina Hilang Tanpa Jejak, Tinggalkan Pilu untuk Keluarga
Menurutnya, hilangnya Quthrin belum diketahui apa penyebabnya. Keluarga khawatir karena sudah sepekan tak ada kabar apa pun.
"Kami berkomunikasi dengan keluarga tunangan anak saya. Ternyata kata keluarganya juga hilang," katanya.
Fendi Pradana juga melaporkan kehilangan orang ke Polres Pamekasan.
"Hal ini membuat kami sekeluarga semakin khawatir. Kami sudah berusaha segala macam, tetapi tidak ada titik terang," katanya.
Kapolsek Waru, AKP Jupriyadi mengungkapkan bahwa laporan kehilangan semua disampaikan ke Polres Pamekasan.
Pihaknya juga melakukan pemantauan melalui Bhabinkamtibmas setempat.
"Sepertinya ada persoalan keluarga yang harus diselesaikan. Kami tidak mengetahui detail apa persoalannya," katanya.
Baca juga: Hilang 6 Tahun, Motor Warga Surabaya Ditemukan di Bangkalan
Pihaknya mengaku tetap berusaha terus mencari informasi keberadaan sepasang kekasih tersebut.
Sebelumnya, Quthrin Nada Rahmatina hilang saat berada di rumah saudara ibu kandungnya yang lokasinya tidak jauh.
Pada Selasa (24/6/2025) sore ia berangkat, lalu malam harinya tidak ada kabar.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang