PONOROGO, KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, akan menggelar debat publik kedua untuk Pemilihan Kepala Daerah Ponorogo 2024 pada malam ini, Rabu (6/11/2024).
Komisioner KPU Ponorogo, Amrul Sulistia Sabrina Putra, mengungkapkan bahwa debat yang dijadwalkan berlangsung pukul 19:00 WIB ini akan dilaksanakan di Gedung Sasana Praja, Jalan Diponegoro.
“Untuk debat kedua kami memilih Gedung Sasana Praja, Jalan Diponegoro Ponorogo, berbeda dengan debat perdana di Gedung Kesenian, Jalan Pramuka karena satu-satunya gedung yang tidak digunakan acara di situ,” ujar Amrul ketika ditemui di Kantor KPU Ponorogo pada Rabu (6/11/2024).
Baca juga: Debat Pilkada Purwakarta, Binzein Bicara Purwakarta Istimewa hingga Anne Pamer Saung Ambu
Amrul menjelaskan bahwa teknis pelaksanaan debat kedua tidak berbeda jauh dari debat perdana. Debat akan berlangsung selama 120 menit dan terbagi dalam 6 segmen.
“Untuk pelaksanaan debat kedua tema yang kita usung adalah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menyelesaikan persoalan daerah,” imbuhnya.
Untuk menjaga kenyamanan selama pelaksanaan debat, KPU Ponorogo menerapkan pembatasan jumlah simpatisan dan tamu undangan yang hadir.
“Tamu undangan kita batasi sekitar 210 orang karena kita menyesuaikan tempat dan konsep acaranya. Untuk jalur paslon menuju panggung debat juga kita bedakan untuk kenyamanan. Kalau yang lainnya kurang lebih sama seperti saat debat publik pertama,” ucap Amrul.
Jumlah tenaga keamanan yang akan dikerahkan dari TNI, Polri, dan unsur pemerintah daerah diperkirakan mencapai 300 orang.
KPU Ponorogo menjadwalkan pelaksaaan debat Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo 2024 sebanyak tiga kali. Di antaranya, pelaksanaan debat perdana tangga 23 Oktober, debat kedua tanggal 6 November dan debat ketiga akan dilaksanakan 20 November 2024 mendatang
“Untuk pengamanan ada sekitar 300 orang dari TNI, Polri maupun unsur pemerintah daerah. Untuk debat kita rencanakan 3 kali,” pungkas Amrul.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang