GRESIK, KOMPAS.com - Kecelakaan maut yang melibatkan satu pikap dan lima sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Morowudi, Kecamatan Cerme, Gresik, Jawa Timur (Jatim) pada Senin (28/10/2024) pukul 13.00 WIB. Akibatnya, dua orang tewas di lokasi dan tiga lainnya luka-luka.
Kecelakaan bermula saat pikap Mitsubishi L 300 dengan nomor polisi B 9861 DV melaju dengan kecepatan tinggi sebelum menabrak lima sepeda motor.
"Semula mobil berjalan dari arah timur ke barat (Morowudi/Cerme menuju ke Benjeng) dengan kecepatan tinggi," kata Syaiful (41), seorang warga desa setempat, saat diwawancarai oleh awak media.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Medan: Pikap Tabrak Tiga Motor, Satu Orang Tewas
Syaiful menjelaskan bahwa saat tiba di lokasi kejadian, pikap boks tersebut melewati marka tengah jalan. Lalu menabrak lima pengendara sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan.
"Sepertinya sopir mobil pikap ngantuk. Semua korban adalah pengendara sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan," ujarnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Achmad Andri Aswoko, membenarkan bahwa pikap menabrak lima sepeda motor. Termasuk dua sepeda motor Honda Vario, Scoopy, Beat, dan satu Vespa.
Korban meninggal dunia adalah Windah Widia Sari (23), warga Desa Gluranploso, Kecamatan Benjeng, yang mengendarai Scoopy dengan nomor polisi W 2383 EX.
Lalu Fathurohman (27), warga Desa Babatan, Kecamatan Balongpanggang, yang mengendarai Honda Vario nomor polisi W 6296 B.
Sementara itu, salah satu korban yang mengalami luka adalah Gebrian Achmad (21), warga Lamongan, yang mengendarai Vespa dengan nomor polisi S 3450 JCF.
Dua korban lainnya yang juga terluka masih dalam pendataan oleh petugas dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik.
"Untuk korban luka, pengendara Honda Vario nomor polisi W 5737 EO dan pengendara Honda Beat L 3319 YM masih dalam pendataan," ungkap Andri.
Dari hasil pengamatan pihak kepolisian melalui rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian, pikap yang dikemudikan oleh Ronny Hadi Prabowo (42), warga Sukoharjo, Jawa Tengah, tidak sedang menyalip.
Namun, mobil tersebut tiba-tiba melaju ke tengah jalan dan masuk ke lajur yang berlawanan, sehingga menabrak sepeda motor para korban secara beruntun.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang