KOMPAS.com - Sebuah truk tiba-tiba terbakar di Jalan Raya Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (9/8/2024) pukul 04.00 WIB.
Diduga kuat, truk itu mengangkut bahan cair yang mudah terbakar. Sebab, di atas bak terdapat bekas tandon yang meleleh terbakar api.
Supiah, penjual sayur di dekat lokasi kejadian mengatakan, truk itu awalnya melaju dari arah Jember menuju Surabaya.
Tepat setelah pertigaan Ponpes Syarifudin, tiba-tiba percikan api muncul dari sisi bawah sebelah kiri truk. Tidak berselang lama, terdengar suara ledakan dari truk.
Baca juga: Sebuah Truk Terbakar di Tol Dalam Kota Arah Grogol, Diduga karena Pecah Ban
Mengetahui ada api muncul, sopir truk meminggirkan kendaraannya di depan rumah milik Akmari.
Seketika, api langsung membesar dan membakar seluruh badan truk. Tidak hanya itu, teras rumah milik Akmari juga sempat tersambar api hingga hangus.
"Mobilnya dari timur, terus ada percikan api itu dipinggirkan langsung besar apinya," kata Supiah, Jumat 9/8/2024).
Ia menambahkan, sesaat setelah truk terbakar, sang sopir berpamitan untuk meminjam alat pemadam api ringan (apar) di SPBU.
Namun, pria yang tidak diketahui identitasnya itu tidak kembali lagi.
"Sopirnya ke pom bensin (SPBU) bilang mau pinjam pemadam, tapi kok gak balik lagi," tambahnya.
Sementara itu komandan regu pemadam kebakaran Lumajang Zaenuri menerangkan, pihaknya belum mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
Baca juga: Kronologi Truk Terbakar di Tol Nganjuk, 39 Motor Hangus, 2 Mobil Pemadam Kebakaran Turun Tangan
Namun, kebakaran itu menyebabkan satu unit truk dan dua rumah milik Akmari hangus pada bagian terasnya.
Zaenuri juga membenarkan, pemilik truk belum diketahui karena yang bersangkutan langsung melarikan diri begitu truknya terbakar.
"Satu unit truk habis terbakar, kemudian dua rumah di bagian teras juga tersambar api sampai hangus, kalau pemiliknya belum tahu, korban jiwa nihil," jelas Zaenuri.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang