Bocah Sopir Fortuner yang Tabrak Pohon di Situbondo Tetap Ditilang

SITUBONDO, KOMPAS.com - Bocah 15 tahun berinisial DMF mengalami kecelakaan saat menyetir mobil Fortuner dengan pelat nomor P 1285 WO di Jalan Pasir Putih, Desa Bungatan, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Senin (15/7/2024).

Dalam peristiwa tersebut, kepolisian tetap menegakkan hukum meski para korban mengalami kecelakaan. Sopir yang masih di bawah umur itu akan tetap dikenai tilang sesuai peraturan lalu lintas.

Aturan tersebut tertuang dalam Undang-undang Lalu Lintas Nomor 22 Tahun 2009 dengan ancaman kurungan penjara 4 bulan atau denda sebesar Rp 1 juta karena dianggap lalai dalam berkendara.

Baca juga: Fortuner Ringsek Usai Tabrak Pohon, Sopirnya Remaja 15 Tahun

"Prosedur hukum tetap berlaku karena sopir masih di bawah umur dan tidak punya SIM," kata Kanit Laka Polres Situbondo, Ipda Rachman saat dihubungi Kompas.com, Selasa (16/7/2024).

Dia juga menyatakan untuk saat ini, Polres Situbondo Polda Jatim melakukan Operasi Patuh Semeru. Salah satu imbauannya adalah orang yang belum punya surat izin mengemudi (SIM) dilarang mengendarai kendaraan.

Kecelakaan itu menyebabkan sopir dan tiga orang mengalami luka. Mereka sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Abdoer Rahem Situbondo.

Namun pada Selasa (16/7/2024), ia sudah dipindahkan ke rumah sakit umun di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Hal tersebut karena sesuai rekomendasi para dokter yang bertujuan untuk memulihkan kondisi kesehatannya.

"Terbaru para korban dibawa ke rumah sakit di daerah jember untuk kesehatannya," kata Ipda Rachman.

Baca juga: Fortuner Dikendarai Bocah 15 Tahun Tabrak Pohon di Situbondo, 4 Orang Terluka

Informasi sebelumnya, seorang bocah bernama DMF (15), warga Puri Citra Pratama, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, mengalami kecelakaam di Jalan Pantura Situbondo, akibat mengantuk saat menyetir mobil.

Pasca-kecelakaan tersebut, dia dan tiga anggota keluarganya mengalami luka parah dan harus mendapat perawatan medis secara intensif.