"Kami menduga karena lamanya kerja di luar negeri dan memperpanjang izin tinggalnya di perwakilan RI di Arab Saudi. Di situ terlihat dari paspor yang masih baru yang dikeluarkan oleh KBRI Riyadh Arab Saudi," ucap Agung.
DPW SBMI Jawa Timur sedang berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan KBRI yang ada di Riyadh Kerajaan Arab Saudi untuk meminta bantuan penanganan dan perlindungan Istikomah hingga pulih.
"Terkait agen atau sponsor penyalur dan majikan yang mempekerjakan Istikomah di Arab Saudi, kami akan melakukan penelusuran bersama keluarga," ungkapnya.
Baca juga: Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW
Hal itu karena keterbatasan informasi yang diperoleh keluarga terkait keberangkatannya ke luar negeri.
"Harapannya dapat membantu pertanggungjawaban dalam melindungi pekerja yang dikirimnya," terang Agung.
Terkait biaya pengobatan, menurut SBMI, keluarga Istikomah mengalami kesulitan karena kondisinya kurang mampu. Suami Istikomah berprofesi sebagai nelayan dan anak-anaknya kerja serabutan.
"Keluarga berharap ibu Istikomah ini segera dapat penanganan dan bisa pulih dan pulang dalam keadaan sehat," tandas Agung.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang