KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meresmikan Wisata Kota Lama, Rabu (3/7/2024). Hal tersebut pun menarik animo masyarakat dari berbagai kalangan.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, keramaian warga sudah tampak di jalanan sekitar Wisata Kota Lama. Kemacetan terlihat di Jalan Rajawali, Jalan Elang, hingga Jalan Kasuari.
Salah satu penonton, Rama Indra, warga Jalan Ngagel mengatakan, sudah berada Wisata Kota Lama sejak pukul 17.00 WIB. Dia sengaja menunggu pembukaan destinasi baru tersebut.
Baca juga: Sarana Wisata Kota Lama Surabaya Jadi Sasaran Maling, Satpol PP Ketatkan Penjagaan
"Ke sini (Wisata Kota Lama) sama istri saja, tadi sore sudah di sini. Ya sengaja soalnya dari berita-berita katanya memang mau peresmian," kata Rama, saat ditemui sekitar lokasi.
Rama mengaku sempat kaget dengan perubahan di sekitar Jalan Rajawali tersebut. Sebab, dahulu lokasi tersebut minim penerangan dan jarang ada pengunjung pada malam hari.
"Perasaan beberapa tahun lalu gelap, terus kalau malam juga jarang ada yang lewat. Sekarang sudah terang, banyak pengunjung, terus macet, mungkin karena ada peresmian," jelasnya.
Sementara itu pengunjung lainya, Farid Rahmani, warga Jalan Rungkut, menilai upaya Pemkot Surabaya sudah bagus. Sebab, telah merawat gedung bekas peninggalan zaman Belanda.
"Bagus, warisan bangunan era Belanda direvitalisasi lagi dan dijadikan titik baru wisata. Masyarakat bukan hanya bisa foto pemandangan arsitektur menarik, tapi juga belajar sejarahnya," kata Farid.
Baca juga: Soft Opening Wisata Kota Lama Surabaya, Diharapkan Pemecah Kepadatan Wisatawan di Tunjungan
Selain itu, kata dia, pembukaan kawasan Wisata Kota Lama juga sangat berkesan baginya. Hal itu karena aksi teatrikal sejumlah seniman dengan tema masa penjajahan di Surabaya.
"Harapanya ya semoga warga Surabaya tidak merusak fasilitas di sini (Wisata Kota Lama). Karena kabarnya ada yang hilang, ayo kita sesama warga surabaya berusaha menjaganya," ujarnya.
Di sisi lain, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi terkesan dengan antusiasme masyarakat menyambut Wisata Kota Lama. Sebab, para pengunjung selalu memadati kawasan tersebut.
"Luar biasa warga Kota Surabaya, malam hari ini, setelah soft launching Kamis (27/6/2024) lalu. Ternyata antusiasme warga luar biasa, barus soft launching sudah liar biasa, ini grand launching tambah rame," kata Eri.
Baca juga: Soft Opening Wisata Kota Lama, Pemkot Surabaya Uji Coba Becak Listrik
Eri berharap, masyarakat menjadikan Wisata Kota Lama menjadi tempat pengingat sejarah Surabaya. Sebab, sebelumnya sejumlah titik tersebut memiliki nilai kepahlawanan para pejuang.
"Wisata Kota Lama bukan hanya tempat wisata, tapi pengingat sejarah, ingat Bung Karno pernah bilang 'Jas Merah'. Seperti Jembatan Merah ini, tempat arek Surabaya tidak kenal menyerah," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.