Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Khozin, Pelukis Busur Panah yang Karyanya Jadi Buruan Pemanah dari Malaysia

Kompas.com - 30/03/2024, 08:40 WIB
Sukoco,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Ade Khozinul Asror (27), pemilik Khozin Art di Desa Bogoarum, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, terlihat serius menjaga guratan tinta warna emas supaya tetap lurus pada pola ornamen geometris pada kulit sapi yang membalut bagian lengan busur berwarna kehijauan.

Motif ornamen pada bagian busur panah yang dikerjakan kali ini cukup rumit karena beberapa garis terlihat tipis bertimpa dengan hitam gradasi hijau.

“Dibutuhkan kesabaran untuk telaten mengerjakan detail gambar yang sulit. Ini motifnya busur museum yang memiliki tingkat kerumitan sangat tinggi,” ujarnya saat ditemui di bengkel miliknya, Jumat (29/3/2024).

Baca juga: Kapolda Maluku Apresiasi Tindakan Heroik Kasat Reskrim yang Terkena Anak Panah Saat Lerai Bentrokan

Menurut Khozin, selain dibutuhkan bakat melukis, untuk menghias kulit yang membungkus busur panah yang memiliki rentang lebar hanya sekitar 5 sentimeter membutuhkan kesabaran dan pengalaman menggunakan alat melukis.

“Kita pakai spuit untuk melukis detail kecil yang rumit. Dulu masalahnya harus mencari campuran antara tinta dan tiner yang pas agar menghasilkan goresan yang sempurna tidak melebar keluar garis,” imbuhnya.

Baca juga: 30 Pelukis Jelekong Bandung Lelang Lukisan untuk Palestina

Sejak 3 tahun terakhir, Khozin mengembangkan usaha pembuatan busur panah dan melukis busur panah. Awalnya dia belajar memanah saat mondok di Pesantren Al Fatah Temboro Magetan. Namun kegemarannya melukis membuat dia lebih dahulu memilih melukis busur panah.

“Kalau melukis sejak dari SD, tetapi seorang pelukis belum tentu bisa menghias busur panah karena memang membutuhkan ketelitian dan kesabaran dalam mengerjakan detail dari gambar di hiasan busur panah,” imbuhnya.

Kepiawaian Khozin melukis busur panah diakui oleh penggemar olahraga panahan dari negeri jiran Malaysia.

Mayoritas busur panah yang dia kerjakan saat ini merupakan busur panah milik atlet panahan dari Malaysia.

“Lebih banyak pesanan melukis daripada membuat busur panah karena sebagian pembuat busur panah dari Medan, Sumatera Utara, mengirim ke sini busur polosnya, setelah dilukis baru kemudian mereka kirim ke pemesannya yang kebanyakan dari Malaysia. Mayoritas busur yang dilukis ini dari Malaysia ini permintaan lukisannya memang cukup rumit karena dari lukisan di busur ini bisa menggambarkan personal mereka,” jelasnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Surabaya
Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Surabaya
Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Surabaya
Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Surabaya
Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Surabaya
Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Surabaya
Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Surabaya
Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Surabaya
Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Surabaya
Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Surabaya
Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Lolos Tes CPNS, Korban Rugi Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Lolos Tes CPNS, Korban Rugi Rp 100 Juta

Surabaya
Prostitusi Anak di Surabaya, Korban Tak Diberi Upah dan Layani 20 Orang Sehari

Prostitusi Anak di Surabaya, Korban Tak Diberi Upah dan Layani 20 Orang Sehari

Surabaya
Diduga Mesum di Mobil, Pengendara di Jember Kabur dan Tabrak Motor Polisi

Diduga Mesum di Mobil, Pengendara di Jember Kabur dan Tabrak Motor Polisi

Surabaya
Ayah di Banyuwangi Tega Cabuli Anak Kandungnya

Ayah di Banyuwangi Tega Cabuli Anak Kandungnya

Surabaya
2 Tahun Kabur, Lansia di Pamekasan yang Menghamili Anak di Bawah Umur Ditangkap

2 Tahun Kabur, Lansia di Pamekasan yang Menghamili Anak di Bawah Umur Ditangkap

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com