Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Bertopeng Bobol Gedung Perusahaan di Surabaya, Ambil Kepingan Emas

Kompas.com - 22/02/2024, 16:45 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang pelaku pencurian di Surabaya, Jawa Timur, beraksi dengan menggunakan topeng dan jas hujan. Pria itu mengambil kepingan emas dari gedung perusahaan PT Krakatau Karya Abadi.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono mengatakan, pelaku masuk ke perusahaan yang ada di Jalan Kendangsari, Tenggilis Mejoyo, pada Sabtu (27/1/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.

"Saat itu, orang tidak dikenal memasuki gedung dengan menggunakan topeng dan jas hujan hijau, serta membawa ransel," kata Hendro ketika dikonfirmasi melalui pesan, Kamis (22/2/2024).

Baca juga: Mobil Oknum Jaksa di Surabaya Tabrak Becak dan Kendaraan Lain, 3 Terluka

Aksi pelaku itu pun terekam dengan jelas kamera CCTV yang terpasang di setiap sudut area kantor. Dari sana, pria itu terlihat mencari ruangan penyimpanan barang berharga.

"Pelaku terpantau CCTV memasuki setiap ruangan gedung, setelah memasuki ruang utama dan langsung memasuki ruang brankas," jelasnya.

Baca juga: Kebakaran di Pakuwon City Surabaya Diduga akibat Korsleting

Pelaku terlihat langsung meninggalkan lokasi setelah memasukkan sejumlah barang ke dalam tasnya. Selain itu, dia juga mematikan CCTV ketika akan keluar dari ruangan tersebut.

Kemudian, pemilik perusahaan yang mengetahui aksi tersebut langsung mengecek isi brangkasnya. Beberapa barang berharga, mulai emas, laptop, dan sejumlah uang sudah hilang.

"(Barang hilang) satu laptop, tujuh mini gold, empat keping emas dengan berat 10 gram, voucher minimarket bernilai Rp 400.000, serta uang senilai Rp 534.000," jelasnya.

Aparat kepolisian yang mendapatkan laporan tersebut menerjunkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan. Tak lama, mereka mendapatkan identitas pencuri bertopeng tersebut.

"Pelaku berinisial WH, ditangkap di rumahnya, Jalan Semampir Barat, Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Rabu (21/2/2024), kemarin. Barang bukti topeng dan jas hujan warna hijau," ucapnya.

Atas perbuatannya itu, WH dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat). Tersangka terancam hukuman maksimal 5 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com