Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Bupati Sidoarjo Sebut Ada Intimidasi ke Kepala Desa

Kompas.com - 09/02/2024, 20:17 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Bupati Sidoarjo Subandi menemukan adanya sejumlah kepala desa yang mendapatkan intimidasi terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Hal tersebut diungkapkan Subandi ketika menemani calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) kampanye 'Patrol Perubahan' di Desa Candipari, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (9/2/2024).

"Intimidasi ini sudah masuk ke Sidoarjo. Saya sebagai kepala daerah enggak pernah intimidasi. Ini ada intimidasi, enggak boleh seperti itu," kata Subandi.

Baca juga: Bunyikan Kentongan, Cak Imin: Supaya Tidak Ada Maling Suara

Subandi mengungkapkan, intimidasi itu terjadi saat para kepala desa dikumpulkan di satu tempat. Subandi tidak menjelaskan bentuk intimidasi itu.

"Banyak kepala desa, (mereka) dikumpulkan semua, dikumpulkan, diintimidasi, ini kan enggak boleh, ingin seperti apa negara kita," jelasnya.

Baca juga: Hasto Sebut Ada Operasi Khusus Penegak Hukum untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyebut, pihaknya selama ini sudah memberikan contoh dengan menjaga netralitas. Namun, sejumlah kepala desa itu malah mendapatkan intimidasi.

"Kabupaten (Sidoarjo) sudah bagus, pimpinan daerah memberikan contoh yang bagus, jangan punya intimidasi di semua kepala desa, enggak boleh seperti itu," ujarnya.

Subandi berharap, Pemilu yang akan berlangsung pada Rabu (14/2/2024) mendatang itu dapat berjalan dengan jujur dan adil. Sebab menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk demokrasi.

"Mudah-mudahan (Pemilu) bisa berjalan dengan baik, demokrasi kita juga berjalan dengan jurdil, mudah-mudahan tidak ada intimidasi, ini yang penting," ucapnya.

"(Intimidasi) ini kemunduran demokrasi, mari bersama-sama, dalam artian jurdil benar-benar dilanjutkan dan demokrasi dilanjutkan," tambah Subandi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengakuan Ketua Bawaslu Jember Selamat dari Kecelakaan Beruntun yang Tewaskan Dua Orang

Pengakuan Ketua Bawaslu Jember Selamat dari Kecelakaan Beruntun yang Tewaskan Dua Orang

Surabaya
Tabrakan Beruntun Libatkan Mobil Ketua Bawaslu Jember, 2 Orang Tewas

Tabrakan Beruntun Libatkan Mobil Ketua Bawaslu Jember, 2 Orang Tewas

Surabaya
Calon Perseorangan di Lumajang Wajib Kantongi Minimal 62.825 Dukungan, Belum Ada yang Daftar

Calon Perseorangan di Lumajang Wajib Kantongi Minimal 62.825 Dukungan, Belum Ada yang Daftar

Surabaya
Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Surabaya
Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Surabaya
30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com