Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Poltracking di Jatim, Pemilih Dekat dengan NU Cenderung ke Prabowo-Gibran

Kompas.com - 07/02/2024, 12:10 WIB
Pythag Kurniati

Editor

JATIM, KOMPAS.com- Poltracking Indonesia merilis hasil survei terkait dukungan untuk tiga calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Jawa Timur.

Direktur Riset Poltracking Indonesia Arya Budi menyebutkan, dukungan pada capres cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebesar 60,9 persen.

Baca juga: Survei Poltracking: Elektabilitas Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin Naik, Ganjar-Mahfud Turun

Kemudian pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD 16,3 persen. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 15,3 persen.

Poltracking menujukkan sebagian pemilih di Jawa Timur yang merasa dekat dengan organisasi seperti Nahdlatul Ulama (NU) condong memilih pasangan Prabowo-Gibran.

"(Selain dukungan ke Prabowo-Gibran) sisanya tersebar, baik ke Anies-Muhaimin maupun Ganjar-Mahfud. Meskipun secara basis identitasnya Muhaimin maupun Mahfud sama-sama secara eksplisit berada dari kelompok Nahdlatul Ulama," kata Arya, Selasa (6/2/2024)) seperti dikutip dari Antara.

Baca juga: Survei Poltracking: Elektabilitas Prabowo-Gibran 46,7 Persen, Anies-Muhaimin 26,9 Persen, Ganjar-Mahfud 20,6 Persen

Dalam survei itu disebutkan ada 79 persen pemilih yang merasa dekat dengan NU.

Adapun survei dilakukan di 11 Daerah Pemilihan (Dapil) DPR RI Jawa Timur terhadap 8.000 responden.

Poltracking juga memotret arah dukungan responden yang merasa dekat dengan NU per September 2023 dengan simulasi tunggal dan Januari 2024 dengan simulasi berpasangan.

Hasilnya, tren pemilih yang merasa dekat dengan NU dan memilih Prabowo-Gibran cenderung meningkat atau naik 19,2 persen. Yakni dari 41,7 persen menjadi 60,9 persen.

Baca juga: Survei Poltracking Indonesia: Prabowo-Gibran Bakal Dapat Limpahan Suara Jika Anies dan Ganjar Tak Masuk Putaran 2

Angka keterpilihan Anies-Muhaimin di kalangan pemilih yang dekat dengan NU cenderung stabil dengan kenaikan 0,7 persen yakni 14,6 persen menjadi 15,3 persen.

Kemudian keterpilihan Ganjar-Mahfud di kalangan itu mengalami penurunan dari 37,5 persen menjadi 16,3 persen.

"Kenaikan cukup tajam di Prabowo-Gibran. Sementara penurunan keompok NU di Ganjar-Mahfud cukup tajam. Sekali lagi, di kelompok NU sekalipun, terjadi migrasi pemilih dari Ganjar-Mahfud ke Prabowo-Gibran," jelas Arya.

Untuk diketahui, survei Poltracing Indonesia dilakukan selama 25-31 Januari.

Metode survei adalah stratified multistage random sampling dengan margin of error lebih kurang 1,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Pengambilan sampel pada setiap daerah pemilihan memperhatikan keterwakilan seluruh kecamatan yang ada di dapil tersebut dengan tetap mempertimbangkan proporsi daftar pemilih tetap (DPT) di setiap kabupaten dan kota.

Sumber: Antara


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com