Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 3 Remaja Tersangka Pengeroyokan Pengunjung Warkop di Tuban

Kompas.com - 07/02/2024, 09:18 WIB
Hamim,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Polisi menangkap 3 remaja di Kabupaten Tuban. Sebab, para pemuda itu menganiaya dan merampas barang milik pengunjung warung kopi di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. 

Tiga tersangka tersebut adalah Zainul Abidin (26), asal Kecamatan Palang, Syahrul (20), warga Kelurahan Kingking, Tuban, dan Dedy (19), asal Kecamatan Montong.

Sementara itu yang menjadi korban pengeroyokan ketiga orang tersebut di ketahui bernama Guntoro Anggoro (20), warga Kecamatan Tuban.

Baca juga: Polisi Tahan 8 Pelaku Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Sikka, 3 Masih di Bawah Umur

Kepala Satreskrim Polres Tuban, AKP Rianto mengatakan, pascapengeroyokan tersebut korban membuat laporan ke Polres Tuban. 

Setelah memeriksa sejumlah saksi yang ada di lokasi kejadian, polisi akhirnya mengamankan 3 tersangka di rumah masing-masing.

"Para tersangka ini anggota kelompok yang saat itu berkonvoi di jalan," kata AKP Rianto kepada Kompas.com, Rabu (7/2/2024).

Peristiwa tersebut bermula saat korban yang sedang nongkrong di warung kopi di Jalan RE Martadinata, Tuban, melihat aksi konvoi sepeda motor tersangka.

Korban pun merekam video aksi konvoi tersebut. Namun, tiba-tiba para tersangka berhenti menghampiri korban dan menghajarnya hingga babak belur. 

Baca juga: Viral, Video Pengeroyokan Jukir di Minimarket Makassar, Polisi Buru 2 Pelaku

Selain itu, jaket dan handphone milik korban yang dipergunakan untuk merekam aksi konvoi para tersangka juga dirampas. 

"Para tersangka ini merasa tidak terima aksinya divideo oleh korban," terangnya.

Akibat pukulan para tersangka, korban mengalami luka di bagian lengan karena menangkis gelas kaca yang dipukulkan tersangka.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 170 ayat 1 dan 2 KUHP Sub pasal 363 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com