Masih Ada Parpol Tak Penuhi Kuota Caleg Perempuan
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Nganjuk, Pujiono menjelaskan, dari 18 Parpol yang berkontestasi di Pileg DPRD Kabupaten Nganjuk tahun 2024, terdapat dua Parpol yang tak memenuhi kuota 30 persen caleg perempuan.
“Ada dua partai, satu Partai Gelora, yang kedua Partai Bulan Bintang,” papar Puji, sapaan karib Pujiono.
Berdasarkan data yang diperoleh Kompas.com, Caleg DPRD Kabupaten Nganjuk dari Partai Gelora dan Partai Bulan Bintang masing-masing hanya berjumlah empat orang, yang kesemuanya laki-laki. Nganjuk sendiri terbagi menjadi lima dapil.
Baca juga: Ratusan Pohon Ditusuk Iklan Caleg, LSM Lingkungan: Melanggar PKPU
Puji menerangkan, tiadanya caleg perempuan dari Partai Gelora dan Partai Bulan Bintang tak menjadi persoalan. Sebab, dalam satu dapil kedua partai tersebut hanya memiliki satu caleg.
“Di Pemilu 2024 ini ada ketentuan (di PKPU tentang Pencalonan) yang memang membolehkan partai itu mencalonkan laki-laki saja, terutama yang calonnya cuma satu per dapil,” beber Puji.
“Sehingga seperti kasus ini, maka kalau calonnya satu, maka itu boleh laki-laki boleh perempuan, dan banyak ternyata dari partai itu ketika dia mencalonkan satu caleg di dapil itu, itu cuman laki-laki saja, sehingga tidak ada perempuannya,” sambung dia.
Baca juga: Bawaslu Tegur Pimpinan KPU yang Absen Sidang Jumlah Caleg Perempuan
Sekretaris DPD Partai Gelora Kabupaten Nganjuk, Idha Suryawati, mengakui bahwa partainya kesulitan menggaet caleg perempuan di Pemilu 2024 ini.
“Iya, kesulitan nyari caleg perempuan. La kok ya perempuan, laki-laki saja sulit. Entah karena partai baru atau apa enggak tahu, ya memang sulit,” pungkas Idha.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.