Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4.406 APK dan APS di Situbondo Dicopot karena Melanggar, Ada yang Dipaku di Pohon

Kompas.com - 27/11/2023, 17:18 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, menemukan banyak Alat Peraga Kampanye (APK) dan Alat Peraga Sosialisasi (APS) yang dipasang tidak semestinya.

Ada yang dipasang sebelum waktunya, ada yang dipasang di ruang terbuka hijau dan ada yang dipasang dengan cara dipaku di pohon.

Ketua Bawaslu Kabupaten Situbondo Faridl Ma'ruf menyatakan, secara keseluruhan APK dan APS yang melanggar sebanyak 4.406. Pihaknya dan Satpol PP telah melakukan penertiban sejak Sabtu (25/11/2023).

"Jumlah tersebut berdasarkan data temuan yang diberikan pancawaslu kecamatan di Kabupaten Situbondo," kata Faridl, Senin (27/11/2023).

Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Sebabkan Longsor yang Menimpa Rumah Warga di Situbondo

Menurut Faridl, ribuan APS dan APK tersebut ditertibkan karena melanggar aturan yang tertuang dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) dan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Situbondo.

"Sebelumnya sudah kami berikan saran perbaikan (Sarper)," katanya.

Baca juga: Polisi Situbondo Bubarkan Balap Liar dan Amankan 18 Motor Modifikasi

Faridl menyebut, ada tiga kategori pemasangan APK dan APS yang melanggar dan harus dicopot. Pertama, ada konten ajakan memilih karena belum memasuki masa kampanye. Kedua, dipasang di lokasi terlarang seperti di ruang terbuka hijau. Ketiga, salah cara pemasangan seperti dipasangan dengan dipaku di pohon.

"Pelanggaran tersebut tidak pengaruh terhadap konversi suara, pelanggaran itu hanya terkait pelanggaran administratif," ucapnya.

Faridl menjelaskan, pelanggaran pemilu yang berpengaruh terhadap perolehan suara atau adanya pengurangan suara hanya ditahapan pemuktahiran data pemilih, pemungutan dan penghitungan suara serta tahapan rekapitulasi perolehan suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pantai Bajulmati di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Bajulmati di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Surabaya
Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Surabaya
Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Surabaya
Kelabuhi Warga, Pemilik 'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Kelabuhi Warga, Pemilik "Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Surabaya
Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Surabaya
2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

Surabaya
9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

Surabaya
Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Surabaya
Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com