Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-kecelakaan Kereta Api Tewaskan 11 Orang, Daop 9 Lakukan Penyempitan Jalan

Kompas.com - 20/11/2023, 14:11 WIB
Bagus Supriadi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT KAI Daop 9 melakukan koordinasi dengan unsur kewilayahan di Kabupaten Lumajang pasca-kecelakan kereta api dengan minibus yang menewaskan 11 orang pada Minggu (19/11/2023) malam.

Kecelakaan lalu lintas antara mobil elf dengan KA 266 Probowangi relasi Ketapang-Surabaya Gubeng itu terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di km 138+0 petak jalan antara Stasiun Randuagung-Stasiun Klakah.

Tepatnya berada di Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, K Lumajang.

Baca juga: Jasa Raharja Beri Santunan untuk Korban Minibus Vs Kereta Api di Lumajang, Meninggal Dunia Dapat Rp 50 Juta dan Luka-luka Rp 20 Juta

Koordinasi melibatkan Dinas Perhubungan dan Polres Lumajang untuk melakukan peningkatan keselamatan di lokasi.

“Hasilnya disepakati untuk dilakukan penyempitan akses jalan pada perlintasan sebidang tersebut dengan dibuat zigzag,” kata Pelaksana Harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prastyo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (20/11/2023).

Menurut dia, tujuan penyempitan akses jalan itu agar para pengguna kendaraan sebelum melintas di lokasi harus mengurangi kecepatan.

Selain itu, agar pengguna kendaraan tersebut memiliki kesempatan menengok kanan dan kiri dan memastikan aman, sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali.

Dia menambahkan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyesalkan kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut.

Baca juga: Satu Korban Tewas Kecelakaan Minibus Ditabrak Kereta Api di Lumajang adalah Sopir Ambulans Dinsos Surabaya

Peristiwa ini menimbulkan korban jiwa setidaknya sebanyak 11 orang meninggal dunia dan empat orang luka-luka. Seluruhnya merupakan penumpang mobil elf.

"KAI prihatin dan menyesalkan kejadian tersebut, serta menyampaikan ucapan turut belasungkawa kepada para keluarga korban," kata dia.

Selain itu, usai kejadian tersebut, tim bagian jalan rel KAI langsung melakukan pemeriksaan jalur rel untuk memastikan prasarana jalan rel masih aman untuk dilalui kereta api.

Sedangkan bangkai minibus yang sebelumnya berada di dekat rel sudah bisa dievakuasi pada pukul 00.15 WIB, menggunakan forklift yang didatangkan Dinas Perhubungan Lumajang.

“Sejak semalam, lokasi kejadian sudah dinyatakan aman dan bisa dilalui kereta api dengan kecepatan normal,” jelas dia.

Adapun KA yang terganggu akibat kejadian ini, yaitu KA Probowangi tiba di Stasiun Gubeng pukul 23.15 dan mengalami keterlambatan 32 menit. Sedangkan untuk perjalanan kereta api yang lainnya tidak terdampak.

Baca juga: 2 Korban Kecelakaan Kereta Vs Minibus di Lumajang Dimakamkan di TPU Putat Jaya Surabaya

PT KAI mengimbau para pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas sesuai UU No: 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Jalan Raya.

"Ketika melintas di perlintasan sebidang, para penguna jalan raya wajib berhenti di Rambu Tanda STOP, tengok kiri-kanan, yakinkan di kedua arah jalur rel tidak ada kereta api yang melintas, jika sudah yakin baru bisa melewati perlintasan tersebut," ungkap Anwar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com