Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Hektar Lahan Kawasan Wisata Gunung Budheg Tulungagung Terbakar

Kompas.com - 25/09/2023, 20:38 WIB
Slamet Widodo,
Krisiandi

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.comKebakaran hutan terjadi, dikawasan lereng gunung Budheg Desa Tanggung Kecamatan Campurdarat, Tulungagung, Jawa Timur, Senin (25/09/2023).

Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran yang terjadi di kawasan hutan tersebut.

Kawasan yang terbakar merupakan milik Perhutani dan berstatus hutan lindung, tepatnya di petak 1H RPH Sanggrahan BKPH Kalidawir KPH Blitar.

Belum diketahui secara pasti, kapan awal mula terbakarnya lereng kawasan Gunung Budheg.

Namun, sekitar pukul 14.00 Wib, dari kejauhan asap tebal terlihat mengepul dari sisi barat lereng Gunung Budheg, Senin (25/09/2023).

Baca juga: Waspada Kebakaran Hutan, Pendakian Gunung Tangkuban Parahu dan Burangrang Ditutup

"Yang terbakar lereng Gunung Budheg sisi Barat," terang Kapolsesk Campurdarat Iptu Mohammad Anshori di lokasi kawasan Gunung Budheg Tulungagung, Senin (25/09/2023).

Melihat ada kebakaran lahan, petugas gabungan dari TNI-Polri, Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tulungagung (BPBD), serta dibantu masyarakar, berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.

"Kami berupaya melakukan pemadaman, agar api tidak meluas," terang Anshori.

Secara gotong royong, mereka berupaya memadamkan titik api, menggunakan kayu serta daun basah.

"Tiupan angin yang kencang serta cuaca panas, api dengan cepat meluas. Selain itu, tanaman banyak semak-semak kering dan ranting pohon kering yang mudah terbakar," terang Anshori.


Selain itu, mobil pemadam kebakaran juga dikerahkan ke lokasi, dan menyemprot ke sejumlah titik api yang berada jauh dari jangkuan tim gabungan.

"Pemadam kebakaran menyemprot titik api, yang sekiranya tidak terjangkau langsung oleh petugas," terang Anshori.

Petugas damkar juga melakukan pembasahan di sekitar kokasi titik kebakaran, guna memastikan bara api sudah padam.

Dijelaskan juga, kebakaran ini merupakan yang ketiga kali di kawasan Gunung Budheg dalam kurun waktu satu bulan terakhir. Penyebab kebakaran yang terjadi belum diketahui secara pasti.

Diimbau kepada masyarakat yang melakukan aktivitas di kawasan hutan, agar lebih hati-hati dan tidak melakukan hal yang bisa membuat kebakaran hutan.

Baca juga: Taman Nasional Baluran Situbondo Ditutup karena Kebakaran

"Untuk penyebab masih kami selidiki. Dan kami imbau agar masyarakat selalu hati-dan waspada. Misal jangan sembarangan buang putung rokok, maupun melakukan aktivitas yang bisa menimbulkan api," ujar Anshori.

Kepala Desa Tanggung Suyahman menjelaskan, guna menghindari hal yang tidak diinginkan akibat kebakaran hutan tersebut, kawasan Wisata Gunung Budheg sementara waktu ditutup untuk umum.

"Sementara kawasan wisata Gunung Budheg ditutup, sementara waktu, sampai kondisi betu-betul aman. Sebab situasi masih rawan kebakaran hutan," terang Kepala Desa Tanggung Suyahman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com