"Enggak pernah ketemu dan dia bukan tamu di kerjaanku, kalau mereka customer pasti aku tahu, karena aku bagian depan resepsionis," katanya.
Usai kejadian tersebut, dia bersama temannya hendak melapor ke kepolisian. Dia memperkirakan, para pelaku berusia di atas 20 tahun.
"Umurnya sekitar di atas 20 tahun, soalnya bukan anak kecil lagi. Seingat saya, yang baju kotak-kotak yang nendang itu kan udah ngata-ngatain, katanya mau nge-beli aku," katanya.
Dia berharap, dengan adanya kejadian yang dipostingnya itu di media sosial bisa ada efek jera terhadap para pelaku. Sebab, dia hingga saat ini juga merasa ketakutan kejadian serupa terulang.
"Jelas trauma, soalnya enggak pernah kejadian seperti ini. Sebelum-sebelumnya, saya juga sering keluar malam, tapi tidak pernah mengalami kejadian seperti ini," katanya.
Baca juga: Korban Pelecehan Seksual Pimpinan Ponpes di Karanganyar Bertambah Jadi 6 Orang
Kapolsek Klojen Kompol Syabain mengatakan, sejauh ini pihaknya masih mengecek apakah sudah ada laporan kepolisian atau belum.
Pihaknya berharap, siapa saja yang merasa menjadi korban dapat melapor ke kepolisian untuk kemudian ditindaklanjuti.
"Kami sedang mengecek membuat laporannya di Polsek atau Polresta, akan kami tindaklanjuti bila diketahui nomor polisi kendaraannya (terduga pelaku). Sementara nanti kita akan meminta keterangan saksi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.