Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNNK Surabaya Sebut Temukan Pemakai Sabu-sabu Berusia 8 Tahun

Kompas.com - 07/09/2023, 20:38 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya menemukan, seorang anak delapan tahun di Surabaya mengonsumsi sabu-sabu.

“Kakaknya pakai, adiknya juga ikutan pakai, anak-anak bergaul di lingkungan orang dewasa," kata Kasi Humas BNNK Surabaya Singgih Pratomo ketika dihubungi melalui telepon, Kamis (7/9/2023).

Baca juga: BNN: 24 Kelurahan di Surabaya Darurat Narkoba

Selain itu, kata Singgih, anak tersebut juga dibesarkan oleh keluarga tanpa peran seorang ayah.

Sedangkan, ibunya jarang memantaunya karena bekerja sebagai seorang penjaga warung kopi.

Berdasarkan data BNNK Surabaya, periode 2021 hingga 2023, pengguna narkoba dari kalangan pelajar SMP dan SMA masih banyak. 

"Pelajar banyak jumlahnya, puluhan. Tren 2023 sama pasca-covid, paling banyak ekstasi yang mulai merajela," jelas dia.

Baca juga: Pelaku Curanmor Tewas Usai Diamuk Massa di Surabaya, Sempat Dibawa ke Polsek

Singgih mengungkapkan, para pengguna narkoba di Surabaya juga sangat bervariasi. Mereka berasal mulai dari lingkungan menengah ke atas, hingga ke masyarakat miskin.

"Ironisnya ada kasus pemakaia dan pengedar termasuk angka kemiskinan. Bahkan mereka kelas menengah ke bawah rata-rata sebagai korban," ujar dia.


Singgih mengingatkan agar pemerintah segera menangani permasalahan peredaran narkoba.

"Sekarang masuk hiburan malam banyak yang positif (narkoba). Kalau sabu memang tahun ke tahun masih tren," katanya.

Diberitakan sebelumnya, BNNK Surabaya mencatat, ada sebanyak 24 kelurahan di Kota Pahlawan termasuk darurat narkoba. Pemerintah diminta menggerakan program kampung bersih.

"Indikator kami tidak ada tinggi atau rendah, tapi empat kategori, aman, siaga, waspada, bahaya. Dari 154 kelurahan, 24 masuk kategori bahaya," kata Singgih, ketika dikonfirmasi melalui pesan, Kamis (7/9/2023).

Baca juga: 10 Bulan Buat Order Makanan Fiktif, 2 Mantan Ojol di Surabaya Raup Untung Miliaran

Sebanyak 24 kelurahan bahaya narkoba tersebut adalah, Kenjeran, Sukolilo Baru, Gundih, Tembok Dukuh, Dukuh Pakis, Bulak Banteng, Tambak Wdi, Dupak, Perak Utara, Medokan Ayu.

Kemudian, Kelurahan Banyuurip, Pakis, Petemon, Putah Jaya, Sidotopo, Wonokusumo, Simolawang, dr. Soetomo, Kedungdoro, Tegalsari, Babatan, Siwalankerto, dan Sawunggaling.

"Data tersebut sesuai dengan indikator penilaian dari BNN, dilihat dari data utama dan data pendukung di tahun 2022. Unsur-unsur yang ada dalam indikator kita ada," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com