Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Sehari 4 Kasus Pencabulan di Ende Terungkap, 4 Tersangka Ditangkap

Kompas.com - 07/09/2023, 14:27 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Krisiandi

Tim Redaksi

ENDE, KOMPAS.com - Polisi menangkap empat terduga pelaku pencabulan di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT). Keempat pelaku, yakni MI, LM, SH, YPL.

"Empat pelaku ini kita tangkap kemarin, Rabu (6/9/2023) di lokasi yang berbeda," ujar Kasat Reskrim Kepolisian Resor Ende, Iptu Yance Kadiaman saat dihubungi, Kamis (7/9/2023).

Yance menerangkan, MI ditangkap di wilayah Kelurahan Mbokasapi, Wolowaru, Kabupaten Ende.

Penangkapan ini berdasarkan laporan polisi LP/8/147/VIN/2023, tanggal 24 Agustus 2023. Korbannya seorang perempuan berusia 16 tahun.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dugaan pencabulan ini terjadi Maret 2023.

Baca juga: Pria yang Kemaluannya Dibalsam 3 Oknum TNI AL Jadi Tersangka Pencabulan

Lalu, LM diringkus aparat di wilayah Kelurahan Paupire, Kecamatan Ende Tengah. Ia diduga melakukan pencabulan seorang bocah berusia 3 tahun.

Kemudian, SH ditangkap di Pulau Ende. SH dilaporkan atas dugaan pencabulan terhadap sorang bocah berusia 4 tahun. Peristiwa pencabulan terjadi pada 3 September 2023.

Kasus ini dilaporkan ke Polsek Pulau Ende dengan laporan polisi LP/B/01/IX/2023/SPKT/POLSEK PULAU ENDE/Res.Ende/Polda NTT, tanggal 3 September 2023.

Terakhir adalah YPL. Pelaku dilaporkan ke Polsek Wewaria dengan laporan polis LP/B/09/IX/2023/SPKT/SEK. Wewaria/Res.Ende/Polda NTT, tanggal 06 September 2023.

Ia diduga memperkosa seorang perempuan berusia 27 tahun pada Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 04.00 Wita.

Baca juga: Santri Korban Pencabulan Oknum Pengasuh Ponpes di Sorong Bertambah Jadi 5 Orang

"Dari empat pelaku yang kita tangkap ini hampir semuanya dengan motif melampiaskan nafsu," ujarnya.

Yance menambahkan hingga saat ini para pelaku telah diamankan di sel tahanan Polres Ende.

Ia berharap kerja sama semua pemangku kepentingan, pemerhati perempuan dan anak untuk melakukan pencegahan dan penanganan terhadap korban yang masih di bawah umur.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Tabrakan Beruntun di Gresik Tewaskan Seorang Wanita Pengendara Motor

Tabrakan Beruntun di Gresik Tewaskan Seorang Wanita Pengendara Motor

Surabaya
TPD Ganjar-Mahfud Jatim Tempati Gedung Bersejarah di Surabaya sebagai Posko Pemenangan

TPD Ganjar-Mahfud Jatim Tempati Gedung Bersejarah di Surabaya sebagai Posko Pemenangan

Surabaya
Turun Gunung Temui Kader, SBY: AHY Sering Dampingi Prabowo Kampanye

Turun Gunung Temui Kader, SBY: AHY Sering Dampingi Prabowo Kampanye

Surabaya
Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil Pakai Uang untuk Rawat Anak dan Sawer Live TikTok

Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil Pakai Uang untuk Rawat Anak dan Sawer Live TikTok

Surabaya
Hujan Lebat, Sungai di Kota Batu Meluap Banjiri Sejumlah Jalan

Hujan Lebat, Sungai di Kota Batu Meluap Banjiri Sejumlah Jalan

Surabaya
Viral Video Anak-anak Kampanye Prabowo-Gibran di Pamekasan

Viral Video Anak-anak Kampanye Prabowo-Gibran di Pamekasan

Surabaya
Tak Ada Pengaduan Pelanggaran dalam 11 Hari Masa Kampanye di Situbondo, Bawaslu: Partisipasi Masyarakat Rendah

Tak Ada Pengaduan Pelanggaran dalam 11 Hari Masa Kampanye di Situbondo, Bawaslu: Partisipasi Masyarakat Rendah

Surabaya
4 Korban Laporkan Kepsek di Sampang soal Kasus Pelecehan

4 Korban Laporkan Kepsek di Sampang soal Kasus Pelecehan

Surabaya
Pemkab Bangkalan Kaji Sanksi untuk ASN yang Ikut Deklarasi Capres

Pemkab Bangkalan Kaji Sanksi untuk ASN yang Ikut Deklarasi Capres

Surabaya
Alasan 301 Anak di Lamongan Ajukan Dispensasi Menikah selama 2023

Alasan 301 Anak di Lamongan Ajukan Dispensasi Menikah selama 2023

Surabaya
8 Oleh-oleh Khas Kediri, Salah Satunya Tahu Takwa

8 Oleh-oleh Khas Kediri, Salah Satunya Tahu Takwa

Surabaya
Cerita Satu Keluarga Saling Menyelamatkan saat Kebakaran Ruko di Surabaya

Cerita Satu Keluarga Saling Menyelamatkan saat Kebakaran Ruko di Surabaya

Surabaya
Diduga Masalah Ekonomi, Pria di Kota Malang Akhiri Hidup dengan Cara Gantung Diri

Diduga Masalah Ekonomi, Pria di Kota Malang Akhiri Hidup dengan Cara Gantung Diri

Surabaya
Sebut Institusi Kepolisian dan Tentara dalam Orasi, Aktivis dan Budayawan asal Kota Batu Minta Maaf

Sebut Institusi Kepolisian dan Tentara dalam Orasi, Aktivis dan Budayawan asal Kota Batu Minta Maaf

Surabaya
Fakta Kebakaran Gudang Lazada di Sidoarjo, Terdengar Ledakan dan Kendala Sumber Air

Fakta Kebakaran Gudang Lazada di Sidoarjo, Terdengar Ledakan dan Kendala Sumber Air

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com