Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rektor Unitri soal Kematian Mahasiswa di Malang: Akan Kami Cari Adakah Mahasiswa Lain Terlibat

Kompas.com - 27/06/2023, 12:32 WIB
Nugraha Perdana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pihak Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang menyelidiki mengenai ada tidaknya keterlibatan mahasiswa lain dalam kasus tewasnya mahasiswa Unitri Krisnael Murri (24). 

"Korban ini merupakan mahasiswa kami dari Unitri, kami juga belum tahu siapa pelakunya. Kami juga berusaha mencari informasi terkait itu, apakah ada juga keterlibatan dari mahasiswa kami (Unitri) atau tidak," kata Rektor Unitri, Eko Handayanto, pada Selasa (27/6/2023).

Baca juga: Wali Kota Malang soal Aksi Sweeping di Wilayahnya: Jangan Lakukan Hal Kontraproduktif

Pihak Unitri tidak akan tinggal diam jika menemukan ada mahasiswanya yang terlibat dalam pengeroyokan. Eko juga memastikan akan ada sanksi berat jika memang itu terbukti.

"Pasti, jika ada yang terlibat dan terbukti akan kami beri sanksi. Tetapi ini kan belum tahu apakah mahasiswa kami atau bukan. Kami berharap pihak berwajib juga segera mengetahui dan menemukan pelakunya," katanya.

Baca juga: Lebih dari 20 Saksi Diperiksa atas Tewasnya Mahasiswa di Malang

Sedangkan soal aksi sweeping, pihak Unitri juga sedang mencari tahu siapa saja mahasiswa yang terlibat hingga melakukan perusakan di kos-kosan.

Kepolisian dan TNI sudah mendatangi pihak universitas untuk menindaklanjuti hal tersebut.

"Kami juga akan cari tahu siapa saja yang terlibat dalam perusakan. Sampai saat ini kami belum tahu yang terlibat kemarin itu adalah mahasiswa Unitri atau kampus lain," katanya.

Sebagai informasi, korban Krisnael Murri (24) yang merupakan mahasiswa Unitri meninggal setelah dianiaya oleh rekan-rekannya saat pamit dari pesta minum-minuman keras (miras).

Peristiwa itu terjadi di salah satu kafe di Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang pada Sabtu (24/6/2023) malam.

Kematian Krisnael membuat rekan-rekan korban tidak terima. Mereka melakukan aksi sweeping di Jalan Raya Tlogomas, Kota Malang untuk mencari keberadaan pelaku pengeroyokan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suhu di Makkah 50 Derajat Celcius, Calhaj Madiun Diingatkan Tak Minum Es

Suhu di Makkah 50 Derajat Celcius, Calhaj Madiun Diingatkan Tak Minum Es

Surabaya
Pilkada Jatim 2024 Dipastikan Tak Diikuti Calon Independen

Pilkada Jatim 2024 Dipastikan Tak Diikuti Calon Independen

Surabaya
Jaksa Ungkap Kronologi Tewasnya 3 Personel Band Usai Pesta Miras di Hotel Surabaya

Jaksa Ungkap Kronologi Tewasnya 3 Personel Band Usai Pesta Miras di Hotel Surabaya

Surabaya
Identitas Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Meninggal

Identitas Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Meninggal

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Konvoi di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, HDCI: Bisa Dicopot Keanggotaannya

Rombongan Harley-Davidson Konvoi di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, HDCI: Bisa Dicopot Keanggotaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan Tebal

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan Tebal

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Surabaya
Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Surabaya
Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com