SURABAYA, KOMPAS.com - Andi Irfan Syafruddin dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Kejari Madiun. Pencopotan menyusul hasil tes urine positif narkoba pada 12 Mei 2023 lalu.
Lalu sebagai pelaksana tugas Kejari Madiun, Kejaksaan Agung menunjuk Koordinator pada Bidang Pidsus Kejati Jatim Reopan Saragih sebagai Plt Kejari Madiun.
"Untuk Plt Kejari Madiun dijabat Reopan Saragih, Koordinator pada Bidang Pidsus Kejati Jatim," kata Kepala Kejati Jatim Mia Amiati dikonfirmasi Jumat (9/6/2023).
Baca juga: Bermasalah, Kajari Kabupaten Madiun Dicopot dari Jabatannya
Seperti diberitakan, Kejati Jatim menggelar test urine dan pengambilan sampel mendadak pada 12 Mei 2023 lalu.
Menurit Mia Amiati, tes urine sengaja digelar mendadak usai kunjungan Komisi III DPR RI di kantor Kejati Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya.
"Diam-diam saya mengutus anggota yang bisa dipercaya untuk menghubungi yang membidangi masalah test urine di Polda Jatim, untuk berkoordinasi terkait pelaksanaan test urine termasuk biaya yang diperlukan," katanya melalui keterangan resmi Jumat (9/6/2023) malam.
Baca juga: Kepala Kejaksaan Negeri Madiun Dicopot, Pegawai Tak Tahu
Tes urine dan pengambilan sample rambut dilaksanakan secara bergantian sesuai dengan SOP dan ketentuan dari Tim Polda Jatim, termasuk pengambilan urine di kamar mandi.
"Petugasnya ikut masuk ke dalam kamar mandi," tambahnya.
Ketika hasil tes urine l dan pengecekan sample rambut diserahkan Polda Jatim pada 16 Mei 2023, terlihat bahwa ada seorang yang dinyatakan positif menggunakan Narkotika dengan bahan aktif Methamphetamin atau sabu.
"Selanjutnya saya selaku Kajati langsung melaporkan secara tertulis kepada Pimpinan di Kejaksaan Agung dan memohon petunjuk," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.