Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua RT Sebut Terduga Teroris yang Ditangkap di Surabaya Pernah Keluar dari Kampus

Kompas.com - 04/06/2023, 14:56 WIB
Achmad Faizal,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Ketua RT mengungkap sosok ABU (52) terduga teroris yang ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Mabes Polri di Jalan Kalimas Madya III Nyamplungan, Pabean Cantian, Surabaya, Jumat (3/5/2023).

Menurutnya, sosok ABU dikenal cenderung pendiam, tertutup, dan jarang bersosialisasi.

Abri menuturkan dirinya tidak mengetahui sama sekali pekerjaan ABU selama ini

Baca juga: Terduga Teroris Ditangkap di Surabaya, Buku dan Panah Disita dari Rumahnya

Dia pernah mendapat informasi bahwa ABU sempat mengenyam bangku perkuliahan jurusan teknik kimia di salah satu kampus teknik negeri di Surabaya.

"Informasinya dia keluar dari kampus," terangnya saat dihubungi melalui telepon, Minggu (4/6/2023).

Menurutnya, selama ini ABU tidak pernah mengundang teman-temannya ke rumah.

"Katanya dia sering ke kawasan Jalan Sasak untuk bertemu teman-temannya," ujarnya.

Busur dan buku disita

Sebelumnya diberitakan, Densus 88 Antiteror Polri menangkap ABU di Jalan Kalimas Madya III Nyamplungan, Pabean Cantian, Surabaya, Jumat (3/5/2023).

"Ditangkap jam 8 pagi di sekitar rumahnya," kata Abri. 

Baca juga: Terduga Teroris Ditangkap di Surabaya, Buku dan Panah Disita dari Rumahnya

Abri mengaku diminta menjadi saksi proses penggeledahan dan penyitaan barang bukti di rumah ABU.

"Yang disita ada jenis buku," ujarnya.

Informasi yang dihimpun, ABU ditangkap saat  di depan gang utama permukiman rumahnya, atau tepat gapura depan bertuliskan Jalan Kalimas Madya III.

ABU lalu digelandang masuk ke dalam mobil polisi.

Proses penggeledahan menurut dia berlangsung dua jam. Ada puluhan buku yang disita. Selain buku, polisi juga mendapatkan busur dan anak panahnya.

"Busur dan anak panah juga disita," terangnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto enggan memberikan komentar soal penangkapan terduga teroris di wilayah hukumnya. Menurutnya, penanganan teroris adalah wewenang penuh dari Tim Densus 88 Antiteror.

"Ini ranah densus, ditunggu saja, semoga nanti diinfokan kalau udah beres," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Surabaya
Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Surabaya
Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Surabaya
Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com