SURABAYA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden yang diusung PDI-Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo diingatkan tentang potensi kekalahan pada enam daerah di Jawa Timur pada Pemilu Presiden 2024. Pada Pilpres sebelumnya, Jokowi kalah di enam daerah tersebut.
Peringatan tersebut disampaikan Plt Ketua DPD PDI-Perjuangan Jatim Said Abdullah kepada Ganjar saat konsolidasi akbar di Surabaya, Sabtu (6/5/2023).
"Enam daerah itu tiga daerah di antaranya di Madura yakni Pamekasan, Sampang, Sumenep. Tiga lainnya Bondowoso, Situbondo dan Pacitan. Pada 32 daerah lainnya di Jatim, Jokowi menang," kata Ketua Banggar DPR RI itu.
Baca juga: Sabtu Hari Ini, Ganjar Dijadwalkan Tapak Tilas Rumah Kelahiran Bung Karno di Surabaya
Daerah di Jatim dengan angka kemenangan paling tinggi saat Pilpres 2029 adalah Kabupaten Kediri.
"Di Kediri, Jokowi menang 82 persen," ujarnya.
Ganjar mengaku sudah memperhitungkan dan menyiapkan langkah-langkah tertentu untuk menang di wilayah khusus seperti di enam daerah di Jatim tersebut.
Menurutnya, ada pola-pola khusus berbasis kekuatan lokal yang akan diterapkan baik itu oleh tim struktur partai hingga relawan.
"Tentu akan ada treatmen khusus, yang penting jangan sakiti perasaan orang," ujarnya.
Dia berharap, pada Pemilu 2024 mendatang, angka kemenangan PDI-P di Jatim dapat naik 10 persen dari perolehan Pemilu sebelumnya baik untuk suara Pileg maupun Pilpres.
"Target naik 10 persen dari masing-masing kecamatan," ujarnya.
Baca juga: Ganjar Ungkap Kriteria Bakal Calon Wakil Presidennya
Saat Pilpres 2014 di Jatim, Presiden Jokowi saat itu memperoleh suara sebanyak 53,17 persen atau 11,70 juta suara, mengalahkan Prabowo yang hanya mendapat 46,83 persen atau 10.28 juta suara.
Lalu, pada Pilpres 2019, Presiden Jokowi saat itu kembali meraih kemenangan dengan mendulang suara di Jatim sebanyak 65,79 persen atau 16,18 juta suara. Sedangkan Prabowo mendulang suara sekitar 34,21 persen atau sekitar 8,41 juta suara.
Selain menghadiri konsolidasi akbar, di Surabaya Ganjar juga dijadwal bertemu relawan, meresmikan Posko pemenangan di Jalan Pandegiling dan tapak tilas di rumah kelahiran dan rumah kos Bung Karno di Kampung Peneleh Surabaya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.