Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Avanza Ringsek Usai Tertabrak Kereta Api di Lamongan

Kompas.com - 07/04/2023, 11:09 WIB
Hamzah Arfah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi B 1831 PQR ringsek setelah tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di jalan masuk menuju Desa Karangtinggil, Kecamatan Pucuk, Lamongan, Jawa Timur, pada Kamis (6/4/2023) malam sekitar pukul 19.54 WIB.

Tiga penumpang di dalam mobil mengalami luka-luka.

Mobil Avanza berwarna silver itu dikemudikan oleh Amir Syarifudin (27), warga Desa Jubellor, Kecamatan Sugio, Lamongan. Di dalam mobil juga ada Agus Supriyadi (59), warga Kecamatan Kuta, Badung, Bali dan Wawan Saifudin (30), warga Desa Kedali, Kecamatan Pucuk, Lamongan.

Baca juga: Lamongan Jadi Contoh Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi Petani Tembakau di Jawa Timur

"Benar memang ada insiden tersebut, di perlintasan tanpa palang pintu jalan masuk ke Desa Karangtinggil," ujar Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Lamongan Ipda Hadi Siswanto, saat dikonfirmasi, Kamis.

Menurut keterangan yang didapat pihak kepolisian dari para saksi, mobil Avanza itu tertabrak kereta api KRD dengan nomor lokomotif CC 2061396 yang melaju dari arah timur dengan tujuan Cepu. Masinis dalam kereta itu adalah A Abdul dan Dwi H sebagai asisten.

"Mobil tertabrak bagian depan hingga terpental ke arah barat sekitar 20 meter dan terguling. Keadaannya rusak berat, akibat tertabrak kereta api," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro.

Baca juga: Lapas Lamongan Terima Pelimpahan Napiter dari Rutan Mako Brimob

Tidak ada korban tewas dalam insiden tabrakan tersebut. Tiga orang penumpang mobil Avanza mengalami luka. Amir selaku pengemudi dan penumpang atas nama Wawan dibawa ke Puskesmas Pucuk. Sementara penumpang atas nama Agus dirujuk ke Rumah Sakit Bedah Mitra akibat luka yang dialaminya.

"Sebaiknya selalu waspada dan berhati-hati, pastikan untuk berhenti sejenak sebelum menyeberangi rel. Apalagi di sekitar tempat kejadian juga minim penerangan, dengan pada waktu kejadian tidak ada penjaganya," kata Anton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com