Editor
Bayi laki-laki itu dilahirkan secara normal oleh kekasih UP, AT (22), di salah satu rumah sakit di Kota Blitar.
AT merupakan tetangga desa UP. Mereka telah berpacaran selama tiga tahun.
Usai kelahiran bayi tersebut pada Senin (27/3/2023) pagi, UP dan AT berniat menyerahkan buah hati mereka ke sebuah panti asuhan, tetapi ditolak.
Baca juga: Bayi 4 Hari Dibuang di Pinggir Hutan Jati di Blitar, Tali Pusar Mulai Mengering
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Blitar Iptu Udiono menuturkan, setelah mendapat penolakan dari panti asuhan, UP lantas menyusun rencananya terhadap bayi itu.
"Dalam proses penyelidikan polisi, UP akhirnya mengakui bahwa bayi tersebut adalah anaknya sendiri dengan pacarnya yang merupakan tetangga desa," ungkapnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani | Editor: Dheri Agriesta)
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang