Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Perampok Sekap 1 Keluarga di Lumajang, Gasak Uang Rp 17 Juta dan 2 Motor

Kompas.com - 23/02/2023, 12:16 WIB
Miftahul Huda,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebuah rumah di Dusun Kebonan, Desa Meninjo, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, jadi sasaran kawanan perampok.

Rumah itu merupakan milik warga bernama Niran. Korban tinggal bersama istri dan anaknya yang masih kecil.

Baca juga: Pemkab Lumajang Naikkan Harga Pasir Hasil Tambang untuk Capai Target PAD

Sehari-hari, Niran bekerja sebagai pengepul buah atau hasil ladang lainnya untuk dijual ke pasar.

Tetangga korbam, Narwi menyebut, aksi perampokan itu terjadi pada Senin (20/2/2023) dini hari.

Saat peristiwa itu terjadi, Niran bersama istri dan anaknya sedang tidur. Tiba-tiba, komplotan perampok yang berjumlah sekitar lima orang mencongkel daun jendela rumah Niran.

Para perampok itu memakai penutup wajah dan membawa celurit. Setelah masuk, mereka langsung menuju kamar Niran yang sedang tidur dan membangunkannya.

Niran yang terbangun dari tidur tak bisa berbuat apa-apa karena perampok telah menodongkan celurit. Pelaku juga menyorot wajah Niran dengan senter agar kesulitan melihat pelaku.

Narwi menambahkan, kawanan perampok itu menyekap seluruh penghuni rumah, termasuk anak Niran yang masih kecil dan mengikat korban menggunakan tali rafia.


Pelaku meminta korban untuk menunjukkan tempat penyimpanan uang dan barang berharga. Sesaat setelah diberitahu, pelaku mengacak-acak isi lemari dan menggasak uang tunai sebanyak Rp 17 juta milik korban.

Pelaku juga mengambil empat gelang emas dan dua motor milik korban.

"Ceritanya korban, pelaku ini mintanya Rp 100 juta, tapi karena tidak ada akhirnya gelang dan dua motornya dibawa juga," kata Narwi di Lumajang, Rabu (22/2/2023).

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com