Tak lupa, Zainul juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada jajaran Polres Lumajang yang telah membantu menemukan sang ibu meski dirinya bukan warga Lumajang.
Terpisah, Mustafidah mengaku kaget saat rumahnya didatangi polisi dan memberitahu jika ada orang Cianjur yang mencarinya.
Setelah diberitahu identitas orang yang mencarinya, tangis bahagia pun langsung menetes di pipi. Ia tak habis pikir bisa bertemu lagi dengan sang buah hati yang terpisah.
"Awalnya sempat bingung waktu pak polisi bilang ada orang dari Cianjur yang mencari saya. Tapi, pas KTP nya ditunjukkan, saya langsung seneng ternyata anak saya," terang Mustafidah.
Baca juga: Ramai Penipuan Catut Nama Wabup Lumajang, Modusnya Program Bantuan Anak Yatim dan Masjid
Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson Situmorang mengaku senang program Lapor ke Cak Kapolres bisa membantu masyarakat yang sedang membutuhkan pertolongan polisi.
"Alhamdulillah kita bisa bantu warga Cianjur yang kehilangan ibunya bertahun-tahun. Manfaat dari Lapor ke Cak Kapolres bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat sampai yang berada di luar Lumajang," kata Boy Jeckson.
"Saya berharap ke depan masyarakat tidak perlu bingung lagi jika ada masalah apa pun, mau tanya apa saja bisa langsung saja wa ke nomor 085933800900, pesan anda langsung masuk ke handphone saya dan saya pastikan paling lama 10 menit langsung ada tindak lanjut," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.