KOMPAS.com - Sekelompok bocah sekolah dasar (SD) beramai-ramai melawan aksi penjambretan ponsel bermodus menodongkan pisau di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Kejadian tersebut terekam kamera CCTV hingga viral di media sosial.
Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis Polrestabes Iptu Aman Hasta membenarkan adanya insiden perampasan ponsel bermodus menodongkan pisau yang terekam CCTV viral di medsos.
Insiden tersebut terjadi di bahu Jalan Raya Dukuh Kupang, No 16, Dukuh Pakis, Surabaya, sekitar pukul 12.00 WIB, pada Sabtu (21/1/2023).
Baca juga: Driver Ojol di Sumsel Cabuli Bocah SD dan Merekamnya, Ngaku untuk Koleksi Pribadi
Pihak korban sempat melakukan perlawanan terhadap pelaku yang bersenjatakan pisau.
Namun, pihaknya memastikan bocah-bocah yang sempat melakukan aksi perlawanan tersebut tidak mengalami luka.
"Benar kejadiannya pekan lalu. Anak-anak itu mencoba melawan beramai-ramai aksi pelaku. Tapi tidak ada yang terluka dari pihak korban," ujar dia, Rabu.
Setelah kejadian, pelaku sempat melarikan diri.
Namun, beberapa jam kemudian polisi berhasil menangkap pelaku.
Pelaku diketahui memiliki tinggi tubuh 178 cm, berinisial SA (42) warga Sawahan, Kota Surabaya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.