Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Herman Kembangkan Layanan Kesehatan E-Lahab, Raih Juara Nakes Teladan Nasional

Kompas.com - 23/11/2022, 17:24 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

Capaian Layanan e-Lahab

Sejak beroperasi pada awal 2019, kata Herman, capaian program meningkat dratis hingga mencapai 100 persen dan pada 2020 bahkan mencapai 200 persen.

Dengan dibukanya secara online itu, semakin banyak masyarakat yang memanfaatkannya. Apalagi tren perkembangan zaman di mana akses informasi lebih mudah seiring dengan majunya teknologi.

"Dari pengalaman yang ada, klien ini tidak tahu ke mana mengakses layanan program HIV/AIDS, jadi banyak yang mengakses internet," lanjut bapak satu anak itu.

Bahkan para pengakses layanan tersebut rupanya tidak hanya berasal dari Kediri. Namun, banyak juga warga dari daerah lain seperti Jakarta, Kalimantan, hingga Papua.

Bahkan dari e-Lahab itu, menurutnya ada beberapa klien yang datang langsung secata rutin tiap tiga bulan sekali untuk pemeriksaan.

"Yang datang langsung itu dari Ngawi, Ponorogo, Trenggalek untuk periksa rutin," ungkapnya.

Herman berharap inovasi itu ke depannya bisa semakin berkembang. Misalnya dengan lahirnya e-Lahab dalam suatu bentuk aplikasi khusus.

Baca juga: Petugas Lapas Kediri Gagalkan Penyelundupan Ponsel yang Disembunyikan dalam Roti Tawar

Itu agar semakin banyak masyarakat yang menjangkaunya dan sejalan dengan tujuan program pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.

Respons Pemkot

Capaian Herman Trimawan tersebut mendapatkan apresiasi dari para pejabat. Selain dianggap berperan dalam meningkatkan layanan kesehatan di Kota Kediri, capaian itu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan, inovasi tersebut sangat tepat mengingat orang yang positif HIV biasanya malu menyampaikan penyakitnya dan cenderung menutup diri.

“Inovasi berbasis elektronik ini juga menjamin privasi pasien yang berkonsultasi,” ujar Abu Bakar dalam suatu siaran pers.

Perawat seperti Herman Trimawan itu, menurutnya, adalah salah satu role model bagi para perawat agar bisa eksis dan mengembangkan ilmunya dalam melayani masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan Adima mengatakan, capaian itu merupakan apresiasi sekaligus penyemangat para nakes di Kota Kediri. Apalagi, di tengah perjuangan menghadapi pandemi.

"Saya bersyukur ada nakes yang bisa menorehkan prestasi sebagai nakes teladan juara 1 tingkat nasional," ujar Fauzan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com