KEDIRI, KOMPAS.com- Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kota Kediri, Jawa Timur, menggagalkan upaya penyelundupan ponsel ke Lapas yang disembunyikan dalam roti tawar.
Kepala Pengamanan Lapas Kelas II A Kota Kediri Ario Galih Maduseno mengatakan, upaya penyelundupan itu terungkap setelah petugas piket memeriksa dan menggeledah barang-barang titipan bagi warga binaan.
"Saat dilakukan pemeriksaan menggunakan mesin X-ray, petugas operator menemukan visual mencurigakan yang tampil di layar monitor," ujar Ario Galih dalam keterangan persnya, Selasa (22/11/2022).
Baca juga: Cerita di Balik Tenun Ikat Kediri, Kain yang Pernah Dipakai Song Kang hingga Presiden Jokowi
Kecurigaan itu kemudian ditindaklanjuti dengan pembongkaran paket bungkusan roti tawar tersebut.
Dari situ terungkap adanya dua buah ponsel dan sebuah charger yang disembunyikan dengan cara melubangi bagian tengah roti tawar.
"Roti tawar tersebut dilubangi tengahnya, kemudian handphone dan charger dibungkus sedemikian rupa agar terlihat seperti roti tawar biasa," ujar Ario.
Baca juga: Peringati Harkannas 2022, Bupati Kediri Dorong Peningkatan Komoditas Perikanan Air Tawar
Kepala Lapas Kelas II A Kota Kediri Muhamad Hanafi mengapresiasi penggagalan upaya penyelundupan ponsel.
Menurutnya hal itu menunjukkan keseriusan pengamanan Lapas, khususnya saat pemeriksaan barang masuk.
"Berkat keuletan dan integritas seorang petugas dalam melaksanakan tugas sehingga barang terlarang yang akan masuk kedalam Lapas bisa kami cegah," ujar Hanafi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.