Sementara itu Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama mengungkapkan santri berinisial DWW diduga menjadi korban kekerasan karena melanggar aturan kebersihan.
DWW sempat menjalani perawatan sebelum dinyataan meninggal dunia Minggu (20/11/2022) pukul 02.00 WIB.
Pelaku kekerasan yang merupakan seniornya, MHN (16) diduga menendang dan memukul korban di bagian dada.
Baca juga: Bawa Pulang 3 Medali di Ajang Popda, Atlet Panahan Ngawi Ternyata Berangkat dengan Uang Urunan
Namun dari hasil otopsi di RS Moewardi Solo, kata Kapolres, tidak ditemukan adanya luka lebam.
"Kalau penganiayaan terjadi pemukulan berkali-kali dan mengakibatkan luka lebam. Pada korban tidak ada luka bekas lebam," katanya, Selasa (22/11/2022).
Pelaku yang masih di bawah umur saat ini telah diamankan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.