Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjual Gorengan di Tuban Tawarkan Ginjalnya di Pinggir Jalan untuk Bayar Utang Anak

Kompas.com - 21/11/2022, 22:21 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga berinisial E (59), warga Kelurahan Latsari, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menawarkan ginjalnya di sekitar Kantor BPJS Kesehatan di Jalan Basuki Rahmat, Tuban.

Sambil membawa poster bertuliskan jual ginjal lengkap dengan nomor ponselnya, E menawarkan ginjalnya itu kepada setiap pengendara yang melintas di jalan tersebut.

E mengaku terpaksa akan menjual bagian organ tubuhnya tersebut demi melunasi pinjaman online (pinjol) dan utang anak-anaknya di sejumlah bank yang mencapai ratusan juta.

Baca juga: Kasus Gagal Ginjal Akut, Bareskrim Panggil Kepala BPOM untuk Diperiksa

"Saya tahu kalau jual ginjal itu dilarang, tapi terpaksa ingin menjual ginjal karena buat melunasi utang anak saya sampai Rp150 juta," kata E saat dihubungi Kompas.com, Senin (21/11/2022).

Menurut perempuan yang memiliki 3 orang anak tersebut, menjual salah satu ginjalnya adalah pilihan di tengah kebingungannya mencari cara untuk melunasi utang anaknya.

Baca juga: Remaja di Tuban Ditangkap Usai Paksa Pacar Berusia 15 Tahun Berhubungan Intim

Dirinya sedih melihat para penagih utang dari pihak bank dan rentenir maupun tetangga sekitar yang silih berganti mendatangi rumahnya untuk menagih utang yang dipinjam oleh anaknya.

Menjual gorengan

Sejak kepergian suaminya yang meninggal setahun lalu, dirinya berjualan gorengan di pinggir jalan untuk menopang kebutuhan hidup keluarga setiap harinya.

Penghasilannya menjual gorengan yang tidak pasti tersebut tidak cukup untuk melunasi utang anaknya yang mencapai ratusan juta rupiah.

"Harapannya dengan menjual ginjalnya dapat membayar utang walaupun tidak bisa melunasi sepenuhnya," ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com