Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Ular King Kobra Berukuran Besar di Trenggalek Gigit Pemiliknya hingga Tewas, Sudah Dipelihara 5 Tahun

Kompas.com - 23/10/2022, 19:49 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Dua ekor ular berbisa jenis king kobra berukuran besar menggigit pemiliknya yang bernama Imam Rokhani hingga tewas di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Minggu (23/10/2022).

Ular tersebut kemudian dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran dan petugas Satpol PP Kabupaten Trenggalek.

Baca juga: Pemkab Trenggalek Dapat Bantuan Rp 250 Juta dari BNPB untuk Penanganan Banjir

Dipelihara 5 tahun

Dua ekor ular jenis king kobra tersebut adalah milik Imam Rokhani, warga Dusun Winong, Desa Ngrayung, Kecamatan Gandusari, Trenggalek.

Warga menyebut pemilik ular berbisa itu sebagai pawang ular.

Kepala Satpol PPK Trenggalek Triadi Atmono menjelaskan, dua ekor ular berbisa jenis king kobra tersebut, memiliki panjang 2,5 meter dan 4,5 meter.

“Besar sekali ular ini, karena sudah lama dipelihara oleh pemiliknya selama lima tahun,” ujar Triadi.

Baca juga: 8 Anak Ular Kobra Ditemukan Berkeliaran di Rusunawa Lumajang, Penghuni Ketakutan

Digigit saat hendak ganti air minum

Ular kobra tersebut menggigit Imam Rokhani ketika dia hendak mengganti air minum.

“Jadi sekitar pukul 03.00 WIB Minggu (23/10/2022) dini hari, pemilik bernama Imam Rokhani hendak mengganti air minum ular tersebut. Ketika memasukkan tangannya ke dalam kandang ular tersebut, tangan korban digigit,” terang Triadi.

 

Meninggal dunia

Korban sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedomo Trenggalek, hingga akhirnya meninggal dunia pada Minggu (23/10/2022) siang.

“Di tengah perjalanan menuju rumah sakit, korban sudah tidak sadarkan diri. Hingga akhirnya pihak rumah sakit, menyatakan, bahwa korban meninggal dunia,” terang Triadi.

Baca juga: Kisah Kakek 70 Tahun Tewas Saat Banjir di Trenggalek, Kedinginan dan Bertahan di Atas Meja Selama 3 Jam 

Beberapa video yang beredar menunjukkan aksi Imam Rokhani bermain dengan ular king kobra tersebut semasa hidupnya.

Seperti tak ada rasa khawatir, korban yang dijuluki pawang ular itu, mencium bagian kepala dan memegang tubuh ular berukuran besar tersebut.

Baca juga: Lansia di Trenggalek Tewas Saat Rumahnya Kebanjiran, 3 Jam Bertahan di Atas Meja, Sempat Mengeluh Kedinginan

Adapun evakuasi dua ekor ular berbisa tersebut, dilaksanakan setelah petugas mendapat laporan dari kepala Desa Ngrayung.

Dengan menggunakan peralatan serta membutuhkan ketrampilan khusus, dengan hati-hati petugas mengevakuasi ular dari dalam rumah.

“Ular kami bawa ke kantor (Satpol PPK) untuk diamankan. Karena ukuran besar, kami taruh dalam kotak terpisah,” terang Triadi Atmono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Surabaya
Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Surabaya
Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com