Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Orangtua Farel Tak Dampingi Anaknya di Istana, Mengaku Minder jika Harus Bertemu Presiden

Kompas.com - 18/08/2022, 16:17 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Nama Farel Prayoga mendadak menjadi perbincangan setelah ia bernyanyi di upacara HUT RI Ke-77 di Istana Negera.

Saat Farel menyanyikan lagu 'Ojo Dibandingke' di hadapan Presiden Joko Widodo, para tamu undangan bahkan jajaran menteri ikut berjoget.

Farel adalah penyanyi cilik asal Kabupaten Banyuwangi yang lahir pada 8 Agustus 2010. Ia saat ini tercatat sebagai siswa kelas 6 SD Negeri 2 Kepundungan, Srono, Banyuwangi.

Ia adalah anak ketiga dari pasangan Joko Suyoto (43) dan Siti Mujayanah (41). Farel dan keluarganya tinggal di Dusun Sumberejo RT 02 RW 01, Desa Kepundungan, Kecamatan Srono.

Baca juga: Farel Prayoga Menggoyang Istana, Orangtua: Tak Percaya Anak Saya Bisa Ketemu Presiden

Orangtua tak dampingi saat ke Jakarta

Joko, ayah Farek bercerita ia dan sang istri tak mendampingin Farel ke Istana Negera dengan alasan minder.

"Kami hanya orang kampung biasa, kalau semisal ikut bersama ndak enak. Kasihan si Farel. Apalagi ketemu para pejabat negara, Pak Presiden," ujar pria yang bekerja sebagai pengepul buah pinang itu.

Ia sendiri mengaku tak menyangka penampilannya anaknya menjadi perhatian publik.

"Benar-benar tidak menyangka anak saya bisa sampai seperti ini. Saya kira pas diundang di Jakarta biasa saja, ternyata jadi ramai," ungkapnya.

Saat Farel bernyanyi, Joko mengaku melihat penampilan anaknya melalui YouTube karena tak memiliki televisi.

Baca juga: Pakaian Adat yang Dipakai Farel Prayoga Saat Tampil di Istana Ternyata Seragam Sekolah

"Kita lihat lewat YouTube, TV kami tersambar petir. Jadi ndak punya TV," kata Joko saat ditemui Kompas.com di rumahnya, Kamis (18/8/2022).

Baru setelah penampilan Farel viral, mereka menyaksikan anak ketiganya melalui televisi milik tetangga.

"Kita lihat TV di tetangga, masih belum sempat diperbaiki soalnya," ujar Joko.

Pakai seragam sekolah

Kedua orangtua Farel Prayoga saat ditemui di rumahnya (Kompas.com/Rizki Alfian Restiawan) Kedua orangtua Farel Prayoga saat ditemui di rumahnya
Hal senada juga disampaikan ibu Farel, Siti. Hingga saat ini, ia masih tak percaya anaknya bertemu Presiden Jokowi.

"Saya masih tidak percaya, saya dengar dari cerita-cerita tetangga katanya Farel masuk TV, ketemu presiden di Jakarta," ucap Siti.

Menurut Siti tak ada persiapan khusus untuk Farel saat tampil di Istana Negara.

Bahkan baju yang kenakan saat menyanyi adalah baju adat hitam dan udeng batik (penutup kelapa) yang sehari-hati digunakan sebagai seragam SD Negeri 2 Kepundungan.

"Iya pakai baju seragam adat sekolah, karena ndak punya baju adat lain. Jadi tidak ada persiapan khusus," ujar Siti.

Baca juga: Tak Punya TV, Orangtua Farel Prayoga Nonton Anaknya Tampil di Istana lewat YouTube

Dia mengungkapkan, bakat Farel mulai terlihat sejak masih balita. Farel kecil sering menyanyi sendiri.

"Sering nyanyi sendiri dulu di depan TV, pokoknya kalau ada musik dia langsung spontan menirukan," ujar Siti.

Farel yang tampil mengenakan seragam sekolah juga membuat guru-gurunya terkejut.

"Kami tidak menyangka, pas waktu tampil kami kaget. Lho ternyata pakai seragam sekolah," kata Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kepundungan, Ambarwati, kepada Kompas.com, Kamis (18/8/2022).

Ambarwati mengira, saat tampil di Jakarta, Farel menggunakan pakaian lain.

Baca juga: Abah Lala Kaget Lagu Ciptaannya Viral Dinyanyikan Farel Prayoga di Hadapan Presiden Jokowi

"Saya kira menggunakan pakaian lain, apa gitu, ternyata tidak. Kami kaget," cerita Ambarwati sambil menangis haru.

Ambarwati mengaku bangga melihat Farel memakai pakaian adat yang merupakan seragam sekolah itu saat tampil di Istana Negara.

"Tidak apa-apa, kami bangga. Tapi kami terharu melihat Fareh tampil luar biasa," ucap Ambarwati.

Saat Farel menyanyi, Ambarwati dan para guru di sekolah mengaku deg-degan dan khawatir Farel salah lirik lagu.

"Alhamdulillah sukses, saya sampai nangis haru lihat penampilan ananda Farel," kata Ambarwati.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rizki Alfian Restiawan | Editor : Priska Sari Pratiwi, Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com