JEMBER, KOMPAS.com - Misyanto (40), warga Dusun Pasar Alas, Desa Garahan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur diamankan Polsek Sempolan Jember pada Sabtu (13/8/2022).
Pria tersebut tega membacok ibu kandungnya sendiri, yakni Sadima yang sudah berusia 65 tahun.
Kapolsek Sempolan AKP Suhartanto menjelaskan, kronologi pembacokan itu dilakukan saat sang ibu sedang tertidur pulas di kamar rumahnya.
Baca juga: Curiga Diselingkuhi, Suami di Jember Bacok Istri Usai Makan Bersama
"Perbuatan itu dilakukan ketika Bu Sadima tertidur," kata Suhartanto kepada Kompas.com via telpon, Senin (15/8/2022).
Pelaku melukai leher ibunya dengan senjata tajam berupa parang.
Penganiayaan itu diketahui ketika anaknya yang lain, Hotimatus, sedang berada di dapur.
Hotimatus melihat kakaknya yang merupakan pelaku memeluk sang ibu.
Namun ketika mendekat, ternyata kaki ibunya sudah kejang-kejang. Ia langsung berteriak histeris begitu melihat ada darah di leher ibunya.
Baca juga: Khofifah: Ada Unsur Premanisme dalam Konflik Warga di Jember
Keluarga yang lain datang ke kamar dan langsung membawa korban ke Puskesmas. Sedangkan sebagian orang menghubungi polisi untuk mengamankan pelaku.
Polisi langsung mendatangi lokasi dan menyita beberapa barang bukti. Mulai dari bantal yang ada darahnya dan senjata tajam yang digunakan menganiaya ibunya sendiri.
Polisi masih belum bisa memastikan apa motif pelaku menganiaya ibunya sendiri.
"Pelaku sudah kami amankan, terkait motifnya, masih dilakukan pemeriksaan mendalam," pungkas Suhartanto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.