Ratusan Warga di Jember Kekurangan Air karena Kekeringan, Ini Dugaan Penyebabnya

JEMBER, KOMPAS.com – Sekitar 300 Kepala Keluarga (KK) di di Lingkungan Gebang Poreng Kelurahan Gebang Kecamatan Patrang Jember, Jawa Timur mengalami kekurangan air sejak beberapa bulan terakhir karena kekeringan.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo menjelaskan kekeringan itu hanya dialami oleh warga di Lingkungan Gebang Poreng.

“Sementara yang mengalami kekeringan di lingkungan Gebang Poreng Patrang,” kata dia pada Kompas.com via telepon, Kamis (14/7/2022).

Baca juga: Hiu Tutul Sepanjang 7 Meter Mati Terdampar di Pantai Selatan Jember, Diduga akibat Cuaca Ekstrem

Dia menjelaskan beberapa warga yang ada di tiga RT di lingkungan tersebut kesulitan air bersih.

Untuk itu, sejumlah lembaga mengirimkan air, mulai dari PMI, TNI Polri, PDAM dan lainnya.

“Kami bekerja sama dengan sejumlah instansi untuk mengirim air,” tambah dia.

Pria yang akrab disapa Heru itu menduga penyebab kekeringan yang dialami warga karena dam di sungai jompo jebol ketika diterjang banjir bandang pada awal tahun 2022.

“Mayoritas sumur milik warga merupakan sumur resapan, mungkin karena dam jebol,” tambah dia.

Baca juga: Jalur Gumitir Kembali Longsor, Akses Banyuwangi-Jember Diterapkan Buka Tutup

Untuk itu, pihak BPBD bersama lembaga lain mengirimkan air bersih dua hari sekali untuk kebutuhan warga. Terutama untuk memasak, mencuci hingga mandi.

Sekarang, kata dia, Dam Jompo yang jebol itu masih diperbaiki. Bila sudah selesai, kemungkinan sumur resapan bisa kembali normal.

“Itu asumsi saya, kalau masih tetap kekeringan, berarti ada masalah lain,” tambah dia.