Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terekam CCTV, Bocah di Sumenep Dijambret di Pinggir Jalan, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 11/04/2022, 12:44 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah diduga menjadi korban jambret, viral di media sosial.

Belakangan, video berdurasi 14 detik itu diketahui terjadi di Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Baca juga: Balap Liar Marak di Sumenep Selama Ramadhan, Polisi: Orangtua Tolong Jaga Anaknya

Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, polisi telah memegang rekaman video yang viral tersebut.

Polsek Kangean, kini sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pelaku penjambretan.

"Sekarang sedang dilakukan penyelidikan oleh Polsek Kangean," kata Widiarti saat dihubungi, Senin (11/4/2022).

Baca juga: Rem Blong, Truk Tabrak 2 Rumah dan 1 Motor di Sumenep, Sopir Tewas di Lokasi, Ini Kronologinya

Berdasarkan video yang beredar, terlihat seorang bocah sedang bersepeda sendirian sambil memegang handphone di pinggir jalan.

Tak lama berselang, bocah tersebut didatangi dua orang dengan menggunakan sepeda motor.

Usai berhenti di dekat bocah tersebut, salah satu dari dua orang dewasa itu kemudian mendekati korban. Ia kemudian merampas handphone korban.

Baca juga: Cemburu Mantan Istrinya Dinikahi, Pria di Sumenep Duel Gunakan Senjata Tajam

Widiarti belum memastikan kapan peristiwa penjembretan itu terjadi.

Namun, jika dilihat dari video yang beredar, keterangan dalam rekaman CCTV itu tertulis Minggu (10/4/2022) pukul 06.22 WIB.

Hingga saat ini, korban dan keluarga korban yang terekam dalam video tersebut belum melapor ke pihak kepolisian.

Kendati begitu, Polsek Kangen tetap akan melakukan proses penyelidikan.

"Korban belum melapor ke Polsek Kangean sampai saat ini, tapi Polsek telah melakukan pengecekan CCTV di sekitar lokasi kejadian," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com